Istri Korban Longsor Gunung Kuda: Hukuman Tersangka Tak Bisa Kembalikan Suami Saya

Cirebon: Asniah, istri salah satu korban longsor Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, mendatangi Gedung Bale Jaya Dewata, Cirebon, Senin, 2 Juni 2025. Ia hadir untuk bertemu langsung dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Gubernur yang akrab disapa KDM itu memang menggelar pertemuan khusus dengan keluarga korban bencana longsor yang terjadi di area penambangan Gunung Kuda. Dalam pertemuan itu, pemerintah provinsi membahas sejumlah hal, termasuk pemberian santunan kepada keluarga korban.

Asniah mengungkapkan, suaminya, Nola Sanjaya, menjadi salah satu dari puluhan korban tewas dalam peristiwa tragis tersebut. Nola bekerja sebagai buruh angkut batu di lokasi tambang.

"Jenazah suami saya ditemukan kemarin. Ia berada di bawah batu besar yang diduga mengubur beberapa pekerja lain," ujar Asniah kepada wartawan.

Meski pihak kepolisian telah menetapkan dua tersangka dalam kasus dugaan kelalaian penambangan, Asniah mengaku tak terlalu memikirkan proses hukum yang berjalan.

“Berapa lamapun mereka dihukum, tetap tidak bisa membuat suami saya kembali,” ucapnya lirih.

Hingga kini, proses evakuasi dan pencarian korban oleh tim SAR gabungan masih terus dilakukan. Pemerintah daerah juga telah menghentikan seluruh aktivitas penambangan di kawasan tersebut.