Tim SAR mengevakuasi temuan dua jenazah korban KMP Tunu Pratama Jaya. Dokumentasi/ Basarnas Surabaya
Amaluddin • 14 July 2025 18:03
Surabaya: Direktorat Polisi Air dan Udara (Polairud) Polda Jawa Timur masih mendalami penyebab tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya di Selat Bali. Penyelidikan dilakukan secara menyeluruh dengan pendekatan scientific crime investigation (SCI) untuk mengungkap fakta penyebab kecelakaan laut yang terjadi pada Rabu, 2 Juli 2025 tersebut.
"Kami telah meminta keterangan dari para korban dan anak buah kapal (ABK) yang selamat saat kejadian. Kami juga koordinasi dengan Polresta Banyuwangi, untuk memeriksa saksi-saksi lainnya," kata Direktur Polairud Polda Jatim, Kombes Arman Asmara Syarifuddin, dalam keterangan resminya, Senin, 14 Juli 2025.
Sementara itu, Arman menyebut Polda Jatim juga telah melakukan pemindaian dasar laut menggunakan teknologi side scan sonar untuk memetakan bangkai kapal. Pemindaian dilakukan secara paralel dengan upaya pencarian dan evakuasi oleh tim SAR gabungan.
Baca: Hari ke-12 Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya: 16 Jenazah Teridentifikasi |