Ilustrasi. Foto: Freepik.
Ade Hapsari Lestarini • 22 November 2024 18:11
Jakarta: Director PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk Arief Cahyadi Wana mengulas dampak konflik geopolitik, seperti perang di Ukraina dan ketegangan di Timur Tengah, terhadap minat investasi dan pasar modal Indonesia.
"Ketegangan geopolitik sering kali menciptakan volatilitas di pasar global, tetapi bagi Indonesia, ada peluang tak terduga, seperti kenaikan harga komoditas ekspor," kata Arief, dalam rangkaian acara Wealth Wisdom 2024, Permata Bank, dikutip Jumat, 22 November 2024.
Untuk memanfaatkan peluang ini, perusahaan Indonesia harus proaktif dalam mengelola risiko geopolitik dan memanfaatkan strategi investasi yang berbasis pada sektor unggulan nasional.
Arief meyakini Pemerintah membutuhkan stimulus domestik dan investasi untuk memperkuat ekonomi Indonesia dengan memanfaatkan potensi kenaikan harga komoditas ekspor dalam konteks geopolitik saat ini.
Baca juga: Tiga Sentimen yang Memengaruhi Pergerakan Pasar Modal pekan Ini |