Daftar Kementerian Lembaga Berhasil Raih RAN PE 2024

Wapres Ma'ruf Amin menyerahkan penghargaan RAN PE 2024 kepada perwakilan kementerian lembaga dan LSM. Foto: Medcom/Siti Yona Hukmana

Daftar Kementerian Lembaga Berhasil Raih RAN PE 2024

Siti Yona Hukmana • 19 August 2024 14:48

Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar Rancangan Aksi Nasional Pencegahan Ekstrimisme (RAN PE) Awards 2024. Kegiatan ini untuk memberikan penghargaan kepada kementerian lembaga yang sukses mencegah kekerasan mengarah pada terorisme di Tanah Air.

Penghargaan diberikan langsung oleh Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin dan Kepala BNPT Komjen Rycko Amelza Dahniel. Pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah dinilai telah mencatat berbagai capaian selama kurang lebih empat tahun.

"Pemberian penghargaan RAN PE Tahun 2024 ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen dan kontribusi seluruh pemangku kepentingan yang secara konsisten melakukan berbagai upaya dalam rangka pencegahan dan penanggulangan ekstremisme berbasis kekerasan yang mengarah pada terorisme di Indonesia," kata Wapres dalam sambutannya di The Westin Hotel, Jakarta Selatan, Senin, 19 Agustus 2024.

RAN PE ini diluncurkan oleh Wapres Ma'ruf Amin pada Juni 2021. Peluncuran RAN PE implementasi dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme (RAN PE).

Wapres mengucapkan selamat kepada seluruh penerima penghargaan RAN PE 2024. Wapres juga mengapresiasi BNPT dan seluruh lembaga yang telah bekerja sama dan berkolaborasi dalam pelaksanaan RAN PE periode pertama.

"Semoga RAN PE periode berikutnya dapat terus membantu meningkatkan kondisi aman tanpa ancaman bagi bangsa Indonesia," ungkapnya.
 

Baca juga: Wapres: Angka Kematian Akibat Serangan Teroris Turun 22 Persen

Wapres, berharap pemberian penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh pihak. Khususnya, memberikan upaya terbaik dalam mencegah dan menanggulangi ekstremisme berbasis kekerasan yang mengarah pada terorisme di Tanah Air.

Sementara itu, Kepala BNPT Komjen Rycko Amelza Dahniel menambahkan penghargaan ditujukan kepada kementerian lembaga pemerintah dan aktor non-pemerintah,yang memiliki inisiatif, komitmen, inovasi, dan kreatifitas dalam mengembangkan serta melaksanakan program dan kegiatan yang mendukung pelaksanaan RAN PE. Apresiasi juga disampaikan atas kemitraan dan dukungan negara-negara sahabat, mitra pembangunan, dan organisasi internasional dalam rangka mempercepat dan memperkuat implementasi RAN PE baik di pusat maupun daerah.

Menurut Rycko banyak keberhasilan dari kontribusi pelaksanaan aksi-aksi RAN PE beberapa tahun terakhir, salah satunya, zero terrorist attack. Hasil yang dicapai ini dipandang bisa memberikan harapan besar bagi pencegahan dan penanggulangan ekstremisme berbasis kekerasan di Indonesia.

Rycko menyebut ada enam kategori penerima penghargaan RAN PE Awards 2024. Yaitu Kategori Inisiator dan Berkomitmen dalam Pelaksanaan RAN PE; Kategori Program Inovatif dan Berkelanjutan; Kategori Inspiratif dan Berdampak Nyata; Kategori Komitmen Gender Perspektif dalam RAN PE; Kategori Inisiator Kolaborasi Multipihak; dan Penghargaan kepada Mitra Pembangunan Pemerintah yang telah berkontribusi aktif dan memberikan dukungan dalam pelaksanaan RAN PE.

Penghargaan kategori Inisiator dan Berkomitmen dalam Pelaksanaan RAN PE diberikan kepada Kementerian Dalam Negeri, Kemenko Polhukam, Kementerian Luar Negeri, Provinsi Lampung, Provinsi Banten, Provinsi Kalimantan Selatan, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bogor, Kabupaten Garut, Kabupaten Purwakarta, dan Kabupaten Lampung Tengah.

Sedangkan penghargaan kategori Program Inovatif dan Berkelanjutan diberikan kepada Kemendikbud Ristek, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban, Provinsi Sulawesi Tengah, Wahid Foundation, Asian Muslim Action Network (AMAN) Indonesia, Yayasan Empatiku, dan SETARA Institute.

Kemudian, penghargaan kategori Inspiratif dan Berdampak Nyata diberikan kepada Kementerian Agama, Kota Surakarta, Peace Generation, Yayasan Prasasti Perdamaian (YPP), dan Puat Kajian Radikalisme dan Deradikalisasi (PAKAR). 

Selanjutnya, penghargaan kategori Komitmen Gender Perspektif RAN PE diberikan kepada Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Working Group on Women on Preventing and Countering Violent Extremism (WGWC), Society Against Radicalism and Violent Extremism Indonesia (SERVE).

Penghargaan kategori Inisiator Kolaborasi Multipihak diberikan kepada Provinsi Jawa Timur, Provinsi Jawa Barat, dan International NGO Forum on Indonesian Development (INFID). Sementara itu, untuk mitra pembangunan, penghargaan diberikan kepada USAID Harmoni, UN Women, Australia-Indonesia Partnership for Justice (AIPJ2), UNODC, UNDP, dan Uni Eropa.

"Empat tahun capaian RAN PE memiliki arti yang sangat penting dalam mewujudkan Indonesia aman, damai, dan harmoni. Lebih dari itu, aksi nasional ini juga semakin memperkuat toleransi dan membangun ketahanan warga sehingga terbentuk saya cegah, tangkal, dan lawan warga dari ideologi kekerasan, radikalisme, dan terorisme yang mengancam keutuhan NKRI di masa depan," ungkap Kepala BNPT.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)