Presiden Joko Widodo. (Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden, Rusman)
Kautsar Widya Prabowo • 8 October 2023 14:42
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan cadangan beras nasional dapat bertambah sebanyak 1,5 juta ton sampai akhir 2023. Hal ini sebagai upaya menekan dampak dari fenomena El Nino.
"Stok yang ada di Bulog saat ini 1,7 juta ton masih menambah lagi, sampai akhir tahun kira-kira 1,5 juta ton," ujar Presiden saat mengikuti panen raya padi di Desa Ciasem Girang, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, Minggu, 8 Oktober 2023.
Panen raya di Desa Ciasem, kata Presiden, mampu memproduksi 9 ton per hektare. Ia berharap panen semester kedua tahun ini yang dilaksanakan di beberapa daerah dapat menambah pasokan cadangan beras nasional.
Presiden menambahkan stok menjadi salah satu upaya menekan harga beras di pasar. Sehingga pihaknya akan terus berupaya mempercepat jumlah persediaan cadangan beras.
"Harus kita atasi dengan menggerojokkan sebanyak-banyaknya, memasok sebanyak-banyaknya ke pasar, agar harga bisa turun," pungkasnya.
Turut mendampingi Presiden yakni Kepala Badan Pangan Nasional sekaligus Pelaksana tugas (Plt) Menteri Pertanian Arief Prasetyo Adi, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, dan Bupati Subang Ruhimat.