Prabowo Tak Mampu Jawab Soal Penurunan Kinerja Pertahanan

Jakarta: Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, mencecar capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, soal penurunan kinerja pertahanan. Dia mengaku mengantongi data penurunan tersebut.

"Silakan bantah data saya, Pak, global peace index kita turun Pak. Ini saya bawakan dari rumah. Global military season kita turun, kapabilitas militer kita turun, proporsi anggaran pertahanan kita turun, capaian MEF (Minimum Essential Forces) kita 65,4 persen dari target 79 persen, kenapa teradi penurunan?,” ujar Ganjar dalam debat ketiga di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 Januari 2024

Menjawab pertanyaan itu, Prabowo mengaku sudah membuat perencanaan, tapi tidak semuanya disetujui Menteri Keuangan Sri Mulyani. Dia berdalih Indonesia sempat dilanda pandemi covid-19 sehingga terjad refocussing anggaran.

Dia kemudian menyinggung data Ganjar soal pembelian pesawat bekas. Dia menjelaskan Presiden pertama Soekarno (Bung Karno) juga menggunaan alutsista bekas saat menghadapi Irian Barat

"Seluruh pesawat terbang, kapal selam semuanya bekas," ucap dia.

Ganjar pun kecewa dengan jawaban Prabowo. Dia menilai Prabowo justru tidak menjawab pertanyaannya soal penurunan kinerja pertahanan Indonesia.

"Maaf kali ini Bapak tidak menjawab sama sekali pertanyaan saya," ucap dia.

Prabowo menimpali siap membantah data yang disampaikan Ganjar. Namun, dia berdalih waktunya tidak cukup. "Jadi begini yang Bapak ungkapkan itu saya siap bantah, tapi waktunya tidak cukup," ucap dia

"Saya butuh hari ini Pak," kata Ganjar.

"Oh tidak bisa, anda butuh jawaban yang rumit," pungkas Prabowo.