Polri resmi melepas ratusan personel beserta bantuan logistik kemanusiaan untuk mempercepat penanganan pascabencana di Sumatra. Foto: Metrotvnews.com/Siti Yona Hukmana.
Siti Yona Hukmana • 17 December 2025 10:33
Jakarta: Polri resmi melepas ratusan personel beserta bantuan logistik kemanusiaan untuk mempercepat penanganan pascabencana di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Pemberangkatan dilakukan melalui Dermaga 106 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa, 16 Desember 2025.
Misi kemanusiaan ini merupakan hasil kolaborasi antara Polri dengan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Persero. Asisten Utama Operasi (Astamaops) Kapolri, Komjen Mohammad Fadil Imran, mengapresiasi dukungan sarana transportasi laut yang memungkinkan pengiriman bantuan secara cepat dan terkoordinasi.
"Kami mengapresiasi PT Pelni, Pelindo, dan Kementerian Perhubungan yang telah mendukung penuh misi kemanusiaan ini. Sinergi lintas lembaga menjadi kunci agar bantuan segera sampai kepada masyarakat yang membutuhkan," ujar Fadil dalam keterangan tertulis, Rabu, 17 Desember 2025.
Dalam misi kali ini, Polri memberangkatkan 237 personel terpilih. Tidak hanya sumber daya manusia, Polri juga mengirimkan 75 unit kendaraan taktis dan perlengkapan logistik darurat yang krusial bagi warga
terdampak.
Bantuan tersebut meliputi unit ambulans, dapur lapangan, tenda pengungsian, genset, hingga sistem pengolahan air bersih. Seluruh personel ini akan bergabung dengan 10.999 personel Polri yang telah lebih dahulu bersiaga di tiga provinsi terdampak tersebut.
Fadil menegaskan, dedikasi personel di lapangan merupakan wujud nyata kehadiran negara. "Ini adalah kerja besar yang membutuhkan pengorbanan, disiplin, dan empati. Saya menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh personel yang menjalankan tugas kemanusiaan ini," tegas Fadil.
Astamaops Kapolri Komjen Pol Mohammad Fadil Imran didampingi Dirut PT Pelni Tri Andayani melepas pemberangkatan personel dan peralatan bantuan menggunakan kapal dari Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta. Foto: ANTARA/Mario Sofia Nasution.
Senada dengan Polri, Direktur Utama PT Pelni (Persero), Tri Andayani, menyatakan komitmennya dalam mendukung operasi kemanusiaan sebagai bentuk tanggung jawab BUMN kepada masyarakat. Ia mengapresiasi profesionalitas Polri dalam koordinasi proses pemuatan (
loading) logistik sehingga pemberangkatan berjalan lancar.
"Melalui kerja sama ini, diharapkan bantuan kemanusiaan dapat tersalurkan secara optimal dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat," tutur Tri.
Kolaborasi ini menjadi percontohan sinergi antarlembaga yang efektif dalam manajemen bencana nasional. Kedua pihak berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemulihan hingga kondisi di wilayah terdampak kembali normal.