Cak Imin Temui Petani di Klaten

Klaten: Bakal calon wakil presiden (cawapres) Pemilu 2024 dari Partai Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar, mengunjungi Desa Mrisen, Kecamatan Juwiring, Klaten, Jawa Tengah, untuk menemui petani daerah tersebut, Minggu, 5 November 2023.

Dalam kunjungannya di Juwiring, Cawapres Muhaimin Iskandar yang berpasangan dengan Capres Anies Baswedan, melakukan bincang-bincang tentang pembangunan pertanian di area persawahan desa tersebut.

Muhaimin Iskandar mengaku menerima masukan dari para petani di Delanggu. Daerah ini dikenal sebagai penghasil beras bermutu dan berkelas tinggi, serta nikmat untuk konsumsi.

"Perlu diketahui, bahwa beras Delanggu sudah melegenda dan dikenal masyarakat di Indonesia. Karena itu, saya menaruh harapan dapat mengatasi kendala atau kesulitan yang dihadapi para petani di daerah ini," imbuhnya.

Pertanian di Delanggu masih dapat diharapkan apabila pemerintah benar-benar memberikan dukungan secara sistemik dan baik, terutama ketersediaan pupuk kimia subsidi yang selama ini dikeluhkan para petani.

Dalam kesempatan tersebut, bakal cawapres dari partai koalisi perubahan itu juga menyoroti generasi muda yang kini tidak berminat menggeluti pertanian. Karena, mereka lebih tertarik bekerja di perusahaan industri.

"Untuk mendorong agar generasi muda tertarik ke pertanian dibutuhkan insentif, yakni beasiswa bidang pertanian. Setelah selesai menjalani pendidikan, mereka wajib pulang kampung untuk membangun pertanian," kata dia.

Apabila pemerintah tidak mengambil langkah strategis, Indonesia dinilai bisa terancam krisis pangan, terutama jika SDM pertanian tidak diperhatikan. Krisis SDM ini akan terjadi karena kalangan muda kini telah bergeser ke industri.

Padahal, lanjut Muhaimin, Indonesia butuh pangan dan ketahanan pangan. Tapi, swasembada pangan pun belum. Guna menuju ketahanan pangan dan swasembada pangan, SDM pertanian perlu diperhatikan secara serius.

"Terkait harga beras tinggi saat ini, petani tidak menikmati kenaikan harga itu dan mereka tetap miskin. Maka, kita meminta pemerintah untuk menstabilkan harga pangan, tapi petani tetap diuntungkan," jelas Cawapres Muhaimin Iskandar.