Alasan Prabowo Ingin Bertemu Megawati

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Foto: MI/Ramdani.

Alasan Prabowo Ingin Bertemu Megawati

Imanuel R Matatula • 4 October 2024 17:40

Jakarta: Wacana pertemuan Presiden Terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri belum juga terlaksana. Meski demikian, Juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak mengungkap?kan alasan mengapa Prabowo ingin bertemu Megawati.

Dahnil mengatakan, pertemuan tersebut diinginkan Prabowo bukan hanya untuk bersilaturahmi. Tetapi Prabowo juga ingin mendengar saran dari Megawati, mengingat sosoknya yang merupakan orang berpengalaman memimpin Indonesia.

“Dalam rangka mendengar saran dari Ibu Megawati. Ibu Megawati punya pengalaman-panjang memimpin Indonesia sekaligus beliau juga adalah ketua umum partai pemenang Pemilu,” kata Dahnil dalam tayangan Metro TV, dikutip, Jumat, 4 Oktober 2024.

Dahnil menyebut banyak hal yang perlu didengar oleh Prabowo dari Megawati. Terutama soal pengalaman-pengalaman Megawati selama memimpin bangsa.

“Karena Pak Prabowo sudah banyak berkomunikasi dan belajar dari Pak Jokowi, SBY, tentu menjelang beliau dilantik, beliau ingin juga mendengar saran dari lebih banyak,” ucap Dahnil.
 

Baca juga: 

Pertemuan Megawati-Prabowo Tak Berarti Sinyal Koalisi, PDIP: Check and Balance Tetap Jalan



Sebelumnya rencana pertemuan antara Prabowo Subianto dan Megawati dinilai akan menjadi langkah awal komunikasi antar kedua pihak. Pertemuan inilah yang akan menentukan apakah PDIP akan bergabung ke pemerintahan atau tidak.

Menurut pengamat politik, Ujang Komarudin tidak menutup kemungkinan PDI Perjuangan bisa masuk jajaran pemerintahan Prabowo-Gibran. Ini bisa terjadi jika kedua pihak kembali merajut komunikasi.

“Ada kemungkinan-kemungkinan PDIP masuk pemerintahan koalisi Prabowo-Gibran, dengan politik mungkin-mungkin saja, bisa-bisa saja,” kata Ujang dalam tayangan Metro TV, Kamis, 26 September 2024.

Ujang mengatakan, peluang bergabungnya PDI Perjuangan dengan pemerintahan Prabowo-Gibran semakin besar jika pertemuan antara Megawati dan Prabowo benar terlaksana. Apalagi jika tidak ada masalah diantara keduanya.

“Sudah bertemu, berkomunikasi, sudah baikan, kalau tidak ada masalah, ketika ada kesempatan PDIP masuk koalisi Prabowo-Gibran maka akan masuk,“ tambah Ujang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)