Presiden Jokowi Resmikan Inpres Jalan Daerah Sepanjang 50,9 Km di Kalimantan Timur

Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dok. Setpres

Presiden Jokowi Resmikan Inpres Jalan Daerah Sepanjang 50,9 Km di Kalimantan Timur

Indriyani Astuti • 1 March 2024 15:47

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) untuk pengembangan infrastruktur jalan di Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Jokowi mengumumkan penyelesaian pembangunan 10 ruas jalan dan satu jembatan dengan total panjang 50,9 kilometer (km) yang dibiayai dengan anggaran sebesar Rp561 miliar.
 

Baca: 

Presiden Jokowi Resmikan Instalasi Air Limbah Senilai Rp1,2 Triliun


Sepuluh ruas jalan daerah dan satu jembatan di Provinsi Kalimantan Timur tersebut yaitu:
  1. Riko - Maridan di Kabupaten Penajam Paser Utara sepanjang 6,5 km dengan biaya Rp44,7 miliar;
  2. Akses ke Wisata Goa Batu - Tapak Raja di Kabupaten Penajam Paser Utara sepanjang 9,6 km dengan biaya Rp91,3 miliar;
  3. Jembatan Akses ke Wisata Goa Batu - Tapak Raja sepanjang 20 meter dengan biaya Rp8 miliar;
  4. Loleng di Kabupaten Kutai Kartanegara sepanjang 2,5 km dengan biaya Rp26,1 miliar;
  5. Simpang Batu - Labuan di Kabupaten Paser sepanjang 5,8 km dengan biaya Rp50,2 miliar;
  6. Simpang Poros Tanjung Isuy - Tanjung Jan - Pulau Lanting di Kabupaten Kutai Barat sepanjang 4,8 km dengan biaya Rp45,4 miliar;
  7. Proklamasi di Kota Balikpapan sepanjang 2,5 kilometer dengan biaya Rp43,4 miliar;
  8. Akses Pelabuhan Kenyamukan di Kabupaten Kutai Timur sepanjang 0,65 km dengan biaya Rp89,4 miliar;
  9. Ir. Soekarno-Hatta - M. Roem - Urip Soemohardjo di Kota Bontang sepanjang 4 km dengan biaya Rp54,1 miliar;
  10. Lenggo - Teluk Sulaiman di Kabupaten Berau sepanjang 8 km dengan biaya Rp59,1 miliar; dan
  11. Long Hubung - Jalan Poros di Kabupaten Mahakam Ulu sepanjang 6,5 km dengan biaya Rp49,1 miliar.

"Jalan-jalan daerah tersebut diharapkan akan memperlancar akses transportasi, memudahkan mobilitas warga, serta membuka peluang ekonomi baru di Kalimantan Timur," ucap Presiden, Jumat, 1 Maret 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)