KPPU Telusuri Potensi Persaingan Tidak Sehat pada Kenaikan Harga Beras

Ilustrasi KPPU. Foto Istimewa.

KPPU Telusuri Potensi Persaingan Tidak Sehat pada Kenaikan Harga Beras

Media Indonesia • 1 March 2024 11:32

Jakarta: Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) bakal melakukan investigasi terkait kenaikan harga beras yang cukup signifikan dalam beberapa waktu terakhir. Penelusuran yang dilakukan lembaga itu juga bertujuan untuk mengetahui apakah kenaikan harga komoditas tersebut disebabkan oleh adanya praktik persaingan usaha tidak sehat.

Wakil Ketua KPPU Aru Armando menyampaikan, investigasi yang dilakukan oleh KPPU didasari pada persoalan yang menyangkut kepentingan masyarakat. Melalui penyelidikan dan analisis itu, diharapkan akar permasalahan dari kenaikan harga beras dapat diketahui dan ditangani dengan baik oleh pemangku kepentingan.

"Pantauan terhadap komoditas bahan pokok penting, di antaranya adalah beras itu rutin kami lakukan. Terkait beras, karena ini menyangkut kebutuhan dan concern masyarakat, maka ketika ada gejolak harga, maka KPPU membentuk Tim Investigasi untuk memastikan apakah ada perilaku yang melanggar prinsip persaingan usaha yang sehat atau tidak," ujar Aru kepada Media Indonesia, Jumat, 1 Maret 2024.

Aru menambahkan, investigasi bakal dilakukan secara mendalam dan menyeluruh. Karenanya ia tak dapat memastikan kapan proses penyelidikan mengenai kenaikan harga beras dapat diselesaikan. Namun dia memastikan akan menyampaikan kepada publik jika mendapati temuan dalam proses investigasi itu.

Baca juga: DPR Bakal Panggil Pemerintah Minta Kejelasan Masalah Beras
 

Dilakukan di seluruh kantor wilayah di Indonesia


Investigasi yang dilakukan oleh KPPU juga dilakukan di seluruh kantor wilayah di Indonesia. Sehingga, nantinya data dan temuan yang diperoleh akan lebih mempertajam analisis yang dilakukan oleh KPPU.

"Soal berapa lama, tidak ada batasan waktu, namun tetap bergerak responsif secepat mungkin. Dalam proses tersebut tentu akan memanggil pihak-pihak terkait," kata Aru.

"Jadi pantauan ini pekerjaan rutin yang KPPU lakukan di seluruh tujuh Kanwil. Jadi tinggal dikoordinasikan antara pusat dan wilayah," tambah dia.
 
(M ILHAM RAMADHAN)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)