Tak Mampu Menguat, IHSG Ambles ke 7.279

Ilustrasi. Foto: MI/Susanto.

Tak Mampu Menguat, IHSG Ambles ke 7.279

Husen Miftahudin • 3 January 2024 16:26

Jakarta: Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini mengalami pelemahan, setelah kemarin menguat pada perdagangan perdana 2024.
 
Berdasarkan pemantauan, IHSG sejak pembukaan pagi ini sudah melemah. Kondisi pelemahan di pasar saham semakin parah pascajeda istirahat siang.
 
Mengutip laman RTI, Rabu, 3 Januari 2024, IHSG ditutup di posisi 7.279,09 atau turun sebanyak 44,49 poin, setara 0,61 persen.
 
Saat bel pembukaan perdagangan, IHSG bertengger di posisi 7.323,58. Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi di posisi 7.327,45 dan level terendahnya di 7.275,87.
 
Adapun volume perdagangan hari ini tercatat sebanyak 17,80 miliar lembar saham senilai Rp6,81 triliun. Sebanyak 259 saham melemah, 262 saham menguat, dan 249 saham stagnan.

Baca juga: Wall Street Bervariasi, Dow Jones Naik 0,07%
 

Inflasi terkendali

 
Adapun, dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan angka inflasi tahunan sebesar 2,61 persen (yoy) pada Desember 2023, atau lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 2,86 persen.
 
Inflasi tahunan dipengaruhi oleh kelompok makanan, minuman dan tembakau, pakaian dan alas kaki, serta perumahan. Secara bulanan, inflasi tercatat naik 0,41 persen month to month (mtm), atau lebih tinggi dari November 2023 sebesar 0,38 persen (mtm).
 
Secara keseluruhan inflasi domestik terkendali, dan Bank Indonesia (BI) menargetkan inflasi berada pada kisaran 1,5 hingga 3,5 persen pada 2024.
 
"Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dan menguat terbatas dalam range 7.232-7.345.0," ungkap Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)