Hizbullah Tembak Rudal Balistik ke Israel, Pertama Kali Capai Tel Aviv

Hizbullah serang balik Israel. (Getty Images)

Hizbullah Tembak Rudal Balistik ke Israel, Pertama Kali Capai Tel Aviv

Marcheilla Ariesta • 25 September 2024 19:09

Tel Aviv: Hizbullah mengatakan telah menembakkan rudal balistik yang menargetkan markas besar badan mata-mata Israel Mossad di dekat Tel Aviv. Mossad mengatakan, serangan baru-baru ini terhadap kelompok bersenjata Lebanon tersebut telah direncanakan di sana.

 

"Perlawanan Islam meluncurkan rudal balistik 'Qader 1' pada pukul 6:30 pagi pada Rabu, 25 September 2024, yang menargetkan markas besar Mossad di pinggiran Tel Aviv," kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan.

 

"Markas besar ini bertanggung jawab atas pembunuhan para pemimpin dan ledakan pager dan perangkat nirkabel," tambahnya, dilansir dari TRT World, mengacu pada serangan minggu lalu yang menewaskan banyak orang di Lebanon termasuk seorang komandan tinggi.

 

Dikatakan juga bahwa serangan itu dilakukan untuk mendukung rakyat Gaza dan untuk membela Lebanon dan rakyatnya.

 

Militer Israel mengatakan bahwa untuk "pertama kalinya" sebuah rudal yang ditembakkan oleh Hizbullah mencapai wilayah Tel Aviv dan dicegat oleh sistem pertahanan Israel.

 

"Ini adalah pertama kalinya rudal Hizbullah mencapai wilayah Tel Aviv. Rudal itu dicegat oleh IDF (militer Israel),” kata seorang juru bicara militer kepada AFP.

 

Hizbullah dan Israel yang bermusuhan sejak lama telah terlibat dalam baku tembak lintas batas hampir setiap hari sejak kelompok perlawanan Palestina Hamas melancarkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel pada 7 Oktober.

 

Serangan Hamas memicu perang di Gaza yang telah menarik Hizbullah dan kelompok bersenjata lain yang didukung Iran dari seluruh Timur Tengah.

 

Fokus kekuatan Israel telah bergeser tajam dari Gaza ke Lebanon dalam beberapa hari terakhir.

 

Kementerian kesehatan Lebanon mengatakan serangan Israel menewaskan 569 orang pada Senin, yang jadi hari kekerasan paling mematikan di negara itu sejak perang saudara 1975 hingga 1990.

 

Baca juga: Pada Rangkaian Sidang PBB, Menlu Retno Kutuk Keras Serangan Israel ke Lebanon

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Marcheilla A)