IHSG Diramal Bergerak Mendatar Hari Ini

Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan hari ini berada di posisi 7.788,98. Hingga pukul 09.10 WIB, IHSG sempat terjun bebas sebelum akhirnya melompat dan berada di zona positif ke level 7.797,84 atau naik 8,86 poin setara 0,11 persen.

Head of Research Retail BNI Sekuritas, Fanny Suherman dalam analisis hariannya memperkirakan IHSG berpotensi bergerak mendatar (sideways) menunggu hasil laporan keuangan bank-bank besar untuk periode kuartal ketiga 2024.

"Support IHSG berada di level 7.730-7.780 dan resist IHSG di level 7.830-7.850," ungkap Fanny dikutip dari Investing.com, Rabu, 23 Oktober 2024.

Adapun IHSG ditutup naik 0,21 persen di perdagangan kemarin (22/10), dan disertai dengan net sell asing sebesar Rp286 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBRI, BBCA, TLKM, BMRI, dan BRIS.

Sementara itu, indeks-indeks Wall Street mayoritas melemah pada Selasa (22/10). Setelah kekhawatiran akan tingginya suku bunga terus membayangi para investor. Namun, Nasdaq naik dengan mencatatkan kenaikan.

Indeks S&P 500 turun 0,05 persen ke level 5.851,20 dan Dow Jones Industrial Average turun tipis 0,02 persen menjadi 42.924,89. Sedangkan, Nasdaq Composite meningkat 0,18 persen ke level 18.573,13.
 

Baca juga: Wall Street Bervariasi, Cuma Nasdaq yang Raup Cuan

 

Rekomendasi saham

Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar di perdagangan hari ini, yaitu BRIS, WIKA, ELSA, ANTM, ADRO, dan CUAN. Berikut ini rekomendasi trading sahamnya:

1. BRIS
Spec Buy dengan area beli di Rp3.000, cutloss jika break di bawah Rp2.980. Jika tidak break di bawah Rp2.980, potensi naik ke Rp3.030-Rp3.050 short term.

2. WIKA
Spec Buy dengan area beli di Rp386, cutloss jika break di bawah Rp376. Jika tidak break di bawah Rp386, potensi naik ke Rp400-Rp422 short term.

3. ELSA
Spec Buy dengan area beli di Rp490, cutloss jika break di bawah Rp476. Jika tidak break di bawah Rp490, potensi naik ke Rp496-Rp500 short term.


(Ilustrasi. Foto: Medcom.id)

4. ANTM
Spec Buy dengan area beli di Rp1.670, cutloss jika break di bawah Rp1.630. Jika tidak break di bawah Rp1.630, potensi naik ke Rp1.700-Rp1.720 short term.

5. ADRO
Buy on Weakness dengan area beli di Rp3.700, cutloss jika break di bawah Rp3.650. Jika tidak break di bawah Rp3.650, potensi naik ke Rp3.770-Rp3.850 short term.

6. CUAN
Spec Buy dengan area beli di Rp8.350, cutloss jika break di bawah Rp8.250. Jika tidak break di bawah Rp8.250, potensi naik ke Rp8.450-Rp8.750 short term.