Harga Emas Dunia Diramal Naik Lagi ke USD3.400/Troy Ons, Ini Pemicunya

Emas batangan. Foto: dok Lawnet.vn

Harga Emas Dunia Diramal Naik Lagi ke USD3.400/Troy Ons, Ini Pemicunya

Naufal Zuhdi • 26 May 2025 12:07

Jakarta: Harga emas diperkirakan akan terus menguat dan menembus level USD3.400 per troy ons pada pekan ini. Kenaikan tersebut didorong berbagai sentimen positif, termasuk memburuknya kondisi di Amerika Serikat (AS), meningkatnya ketegangan geopolitik di Eropa, serta memanasnya kembali perang dagang antara AS dan Uni Eropa.

Analis komoditas keuangan Ibrahim Assuaibi menjelaskan secara teknikal, harga emas berhasil menembus level resistance di USD3.300 pada pekan lalu.

"Dengan pencapaian ini, target berikutnya adalah resistance di USD3.400 yang kemungkinan besar akan tercapai pada pekan ini," ujarnya kepada Media Indonesia, Senin, 26 Mei 2025.
 

Baca juga: Harga Emas Lanjutkan Kenaikan, Kebijakan The Fed Jadi Sorotan


(Ilustrasi pergerakan harga emas. Foto: dok Bappebti)
 

Sejumlah isu di AS bikin harga emas melejit


Kenaikan harga emas ini turut dipicu oleh berbagai isu di AS. Salah satunya disetujuinya rancangan undang-undang (RUU) pemotongan pajak oleh DPR AS yang diusulkan Presiden Donald Trump. RUU ini berpotensi meningkatkan defisit anggaran dan menambah beban utang negara.

Selain itu, pemangkasan peringkat utang AS oleh Moody’s dari AAA menjadi AA1 turut mendorong lonjakan imbal hasil (yield) obligasi, yang semakin menambah kekhawatiran pasar.

Tidak hanya itu, konflik dagang antara AS dan Uni Eropa juga turut menjadi pendorong harga emas. Pemerintah AS memberlakukan tarif 50 persen untuk sejumlah produk dari Eropa, yang kemudian dibalas Uni Eropa dengan mengenakan bea masuk pada produk-produk asal AS, termasuk Apple.

"Kondisi ini mempertegas ketidakpastian global yang membuat emas semakin dilirik sebagai aset safe haven," papar Ibrahim.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)