Putin Sebut “Kesepahaman” dengan Trump Jadi Pembuka Perdamaian di Ukraina

Shanghai: Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan ia telah merinci kepada Presiden Tiongkok Xi Jinping pencapaian perundingannya dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Putin mengatakan Senin 1 September bahwa "kesepahaman" yang dicapainya dengan Trump pada KTT Agustus lalu membuka jalan menuju perdamaian di Ukraina. Ini akan ia bahas dengan para pemimpin yang menghadiri Shanghai Cooperation Forum (SCO) di Tianjin, Tiongkok.

Kyiv dan sekutu Baratnya menyebut invasi skala penuh Rusia ke Ukraina, yang diluncurkan pada Februari 2022, sebagai perang penaklukan kekaisaran untuk mencaplok wilayah. Meskipun Rusia mengatakan itu adalah operasi militer khusus yang bertujuan untuk demiliterisasi dan denazifikasi Ukraina.

Putin, Perdana Menteri India Narendra Modi, dan para pemimpin dari Asia Tengah, Timur Tengah, Asia Selatan, dan Asia Tenggara berada di kota Tianjin dalam pertemuan yang diselenggarakan oleh Presiden Xi Jinping.

"Kami sangat menghargai upaya dan proposal dari Tiongkok dan India yang bertujuan untuk memfasilitasi penyelesaian krisis Ukraina," ujar Putin dalam forum tersebut.

"Kesepahaman yang dicapai pada pertemuan Rusia-AS baru-baru ini di Alaska, saya harap, juga berkontribusi terhadap tujuan ini,” imbuh Putin.

Ia mengatakan bahwa ia telah merinci kepada Xi pada Minggu pencapaian perundingannya dengan Trump dan pekerjaan yang "sudah berlangsung" untuk menyelesaikan konflik tersebut dan akan memberikan detail lebih lanjut dalam pertemuan dua arah dengan pemimpin Tiongkok dan pihak-pihak lainnya.

"Agar penyelesaian Ukraina berkelanjutan dan berjangka panjang, akar penyebab krisis harus ditangani,” tegas Putin.

“Sebagian dari sumber konflik terletak pada upaya Barat yang sedang berlangsung untuk membawa Ukraina ke NATO,” ucap Putin.

Putin dan Perdana Menteri India Narendra Modi juga bertemu di Tiongkok. Putin menyebut Modi sebagai "sahabatnya" dan mengatakan hubungan berkembang secara dinamis, menurut rekaman video yang dirilis oleh Kremlin.

Modi, dalam sebuah pernyataan di media sosial, mengunggah foto dirinya dan Putin yang bepergian dengan mobil yang sama menuju pertemuan tersebut. "Percakapan dengannya selalu memberikan wawasan," tulis Modi di X.