GOR UMI Simbol Kesehatan, Iman, dan Akal

Rektor UMI Makassar, Hambali Thalib, beserta jajaran meresmikan Gedung GOR UMI Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 10 Oktober 2025. Metrotvnews.com/ Muhammad Syawaluddin.

GOR UMI Simbol Kesehatan, Iman, dan Akal

Muhammad Syawaluddin • 10 October 2025 17:52

Makassar: Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar meresmikan Gedung Gelanggang Olahraga (GOR) yang menjadi simbol keseimbangan antara kekuatan iman, akal, dan jasmani. 

Peresmian tersebut dirangkaikan dengan kegiatan Dzikir Akbar bertema Re-Connect: Tazkiyatul Qulub – Dzikir Akbar untuk Penyucian Hati dan Penguatan Semangat Perjuangan dan Pengabdian di UMI.

Rektor UMI, Hambali Thalib, mengatakan gelanggang olahraga tersebut bukan sekedar bangunan tetapi menjadi simbol keseimbangan.

"Gelanggang olahraga ini menjadi simbol keseimbangan antara kesehatan iman, akal, jasmani, dan rohani," kata Hambali di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 10 Oktober 2025.
 

Baca: Universitas Mpu Tantular dan Metro TV Jalin Kerja Sama Pengembangan Kemampuan Mahasiswa
 
Hambali mengatakan segala pembangunan yang dilaksanakan di Kampus UMI Makassar membawa nafas atau semangat pengabdian yang terhubung antara aspek duniawi dan ukhrawi. 

"Kampus UMI adalah kampus yang membangun jiwa dan rakyat, ilmu dan amal, iman dan prestasi,” jelas Hambali Thalib. 

Dia juga mengungkapkan dengan adanya GOR UMI Makassar pihaknya berharap gedung dua lantai itu bisa menjadi pusat kegiatan mahasiswa lintas bidang. Jadi tidak hanya olahraga saja tapi menjadi ruang pengembangan kreativitas dan kolaborasi. 

“Kita ingin fasilitas ini digunakan oleh seluruh mahasiswa UMI untuk berbagai aktivitas positif. Namun, tidak menutup kemungkinan juga dibuka bagi masyarakat luas melalui kerja sama tertentu," ungkap Hambali Thalib. 

Ketua Dewan Pembina Yayasan Wakaf UMI, Prof. Mansyur Ramly, menjelaskan, gelanggang ini diperuntukkan bagi mahasiswa sebagai pusat pembinaan dan pengembangan bakat, minat, serta kreativitas. 

"Inilah gelanggang olahraga mahasiswa. Kita ingin jadikan tempat ini sebagai pusat pembinaan karakter, kreativitas, dan leadership mahasiswa,” harap Mansyur Ramli. 

Mansyur menilai bahwa kegiatan akademik di kampus tidak cukup hanya membentuk kecerdasan intelektual. Mahasiswa, katanya, membutuhkan ruang untuk menumbuhkan keterampilan kepemimpinan, kerja tim, dan ketahanan diri. 

“Di bangku kuliah tidak ada mata kuliah kepemimpinan. Maka di sinilah leadership itu dibentuk,” ujar Mansyur. 

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Deny Irwanto)