Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo/Istimewa
Candra Yuri Nuralam • 9 October 2025 07:46
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar seminar pendidikan antirasuah di Universitas Paramadina, Jakarta, pada Rabu, 8 Oktober 2025. Lembaga Antirasuah mengingatkan para mahasiswa dan civitas kampus untuk tidak membiarkan kebiasaan petty corruption atau korupsi kecil-kecilan.
“Petty corruption adalah akar korupsi besar jika tidak dicegah sejak awal,” kata Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo melalui keterangan tertulis, Kamis, 9 Oktober 2025.
Ibnu mengatakan, petty corruption kerap dianggap biasa oleh masyarakat karena dinilai tidak memberikan efek yang signifikan. Korupsi kecil-kecilan meliputi mencontek tugas sampai terlambat, jika di lingkungan kampus atau sekolah.
“Kita bisa menanamkan moralitas dan integritas untuk mencegahnya,” ucap Ibnu.
Petty corruption harus bisa dicegah dari lingkungan sehari-hari. Kampus dinilai sebagai wadah terbaik untuk memastikan korupsi kecil-kecilan tidak dijadikan kewajaran di kalangan masyarakat.
“Perubahan sejati harus dimulai dari masyarakat, terutama kampus yang menjadi ruang tumbuh generasi pemimpin masa depan,” ujar Ibnu.
Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo/Istimewa