Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, saat pidato peringatan hari jadi ke-113, di Universitas Muhammadiyah Bandung, Selasa (18/11). (MI/ Bayu Anggoro)
Media Indonesia • 18 November 2025 15:44
Bandung: Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi disebut pernah menawarkan pengelolaan Masjid Al Jabbar kepada Muhammadiyah. Pengakuan ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir.
“Kang Dedi pernah menyerahkan (Masjid Al Jabbar) kepada Muhammadiyah,” kata Haedar Nashir dalam pidato peringatan Milad ke-113 Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Bandung, Selasa, 18 November 2025.
Meski mendapat tawaran tersebut, Haedar dengan tegas menyatakan penolakannya. Penolakan itu bukan didasari ketidakmampuan organisasinya dalam mengelola masjid yang terletak di Gedebage, Kota Bandung, tersebut.
“Tapi saya tidak bersedia. Bukan karena tidak sanggup. Tapi biarlah Masjid Al Jabbar itu milik semua, diurus bersama,” tegas Haedar.

Masjid Raya Al Jabbar, Jawa Barat. Medcom.id/ Roni Kurniawan
Haedar menekankan, ia tidak ingin masjid yang dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Barat itu dicap sebagai milik satu golongan tertentu.
“Biarlah diurus bersama, jangan diurus satu golongan,” katanya.