Peringatan Dini Tsunami, Warga Pesisir Bilato Gorontalo Mengungsi ke Daerah Tinggi

Ilustrasi gelombang ombak di area pesisir. (EPA-EFE)

Peringatan Dini Tsunami, Warga Pesisir Bilato Gorontalo Mengungsi ke Daerah Tinggi

Media Indonesia • 30 July 2025 17:26

Gorontalo: Sejumlah warga di Kecamatan Bilato, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, mulai mengungsi ke daerah yang lebih tinggi usai melihat air laut surut secara tidak biasa, pada Rabu, 30 Juli 2025. Fenomena ini terjadi setelah adanya peringatan dini tsunami yang dipicu  gempa bermagnitudo 8,6 di Rusia.

“Biasanya sore hari air laut mulai pasang, tapi ini justru surut, makanya kami semua langsung mengungsi,” ujar Suleman Thaib, warga Desa Lobuto, Kecamatan Bilato, Rabu, 30 Juli 2025.

Suleman mengaku menerima informasi peringatan tsunami sejak pagi hari melalui grup WhatsApp dan instruksi resmi dari pemerintah desa. Ia bersama warga lainnya langsung mencari tempat aman, seperti rumah kerabat yang jauh dari pesisir dan kawasan perbukitan.

Baca: 

15 Negara Waspada Ancaman Tsunami setelah Kamchatka


Camat Bilato, Rahmad Sutojo, membenarkan bahwa warga mulai meninggalkan rumah mereka sejak peringatan dini tsunami disampaikan. Ia menyebut ada empat desa yang paling terdampak karena berada dekat dengan garis pantai, yaitu Desa Taulaa, Pelehu, Ilomata, dan Bilato.

“Pemerintah kecamatan langsung menginstruksikan agar warga di wilayah pesisir mengungsi ke tempat lebih aman. Apalagi kondisi air laut yang masih surut cukup mengkhawatirkan,” kata Rahmad.

Meski demikian, Rahmad mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak panik, sambil terus mengikuti arahan dari pihak berwenang. Ia berharap prediksi terburuk dari BMKG tidak terjadi, namun kewaspadaan tetap harus dijaga. (MI/Lina Herlina)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)