280 Ternak Turut Tertimbun Longsor di Dusun Situkung Banjarnegara

Foto evakuasi ternak warga Situkung, Banjarnegara

280 Ternak Turut Tertimbun Longsor di Dusun Situkung Banjarnegara

Media Indonesia • 17 November 2025 22:17

Banajrnegara: Dampak bencana tanah longsor di Dusun Situkung, Desa Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, terus meluas. Selain merenggut korban jiwa dan merusak permukiman, bencana ini juga menimbulkan kerugian ekonomi masif dengan tertimbunnya ratusan hewan ternak serta rusaknya lahan pertanian dan jaringan irigasi.

Kepala Desa Pandanarum, Misrod, mengungkapkan hasil pendataan sementara menunjukkan 280 ekor ternak warga tertimbun material longsor. Kerugian dari sektor peternakan diperkirakan mencapai Rp640 juta.

“Ada 30 ekor sapi dan 250 ekor kambing yang tertimbun material longsor. Total kerugian sektor peternakan diperkirakan mencapai Rp640 juta,” ujar Misrod, Senin, 17 November 2025.

Tidak hanya peternakan, sektor pertanian warga juga mengalami kerusakan parah. Longsoran merusak lahan pertanian beserta tanaman padi, cabai, tomat, dan kapulaga. Total kerugian di sektor ini ditaksir mencapai Rp2,999 miliar. Sementara itu, kerusakan infrastruktur jaringan irigasi menyebabkan kerugian tambahan sekitar Rp50 juta.
 

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, memastikan proses pendataan untuk ternak dan lahan warga yang terdampak telah dilakukan. Langkah pemulihan akan segera dijalankan untuk memulihkan kondisi ekonomi warga.

“Bagi mereka yang ternaknya hilang nanti didata, kami bantu recovery,” ujar Luthfi saat meninjau lokasi longsor, Senin, 17 November 2025.

Ia menegaskan, pemulihan bagi warga Situkung harus dilakukan secara komprehensif dan tidak hanya berfokus pada penyediaan tempat tinggal. “Ini bukan sekadar tempat tinggal kebutuhan sandang, pangan, papan, dan pekerjaan warga harus dipikirkan bersama,” ujarnya.


Bencana tanah longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah. ANTARA/HO-BPBD Banjarnegara

Berdasarkan data BPBD Jawa Tengah, bencana longsor di Situkung telah mengakibatkan kerusakan parah pada 30 unit rumah dengan 195 rumah lainnya terdampak. Sebanyak 823 jiwa terpaksa mengungsi, 2 warga terisolir, dan 27 warga lainnya masih dalam proses pencarian. Korban jiwa tercatat 2 orang meninggal dunia dan 10 orang luka-luka.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)