Penempatan Nomor Urut Caleg Untungkan Pria Dibandingkan Perempuan

Ilustrasi surat suara untuk pemilihan umum. MI/Ramdani.

Penempatan Nomor Urut Caleg Untungkan Pria Dibandingkan Perempuan

Theofilus Ifan Sucipto • 31 August 2023 21:55

Jakarta: Penempatan nomor urut perempuan dalam daftar calon sementara (DCS) dinilai masih menguntungkan pria. Hal itu terbukti dari banyaknya perempuan di nomor urut tiga dan enam.

"Perempuan-perempuan ini dihadirkan di daftar calon bukan untuk kepentingan perempuan tapi laki-laki yang di atasnya," kata peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus di kantornya, Jakarta Timur, Kamis, 31 Agustus 2023.

Lucius memaparkan data DCS yang dirilis Komisi Pemilihan Umum (KPU). Penempatan perempuan terbanyak berada di nomor urut tiga dengan 940 orang disusul nomor urut enam dengan 686 orang.

"Hampir semua parpol (partai politik) menempatkan calon legislatif (caleg) perempuan di nomor itu," papar dia.

Lucius mengatakan ada makna terselubung dari fenomena itu. Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017 memandatkan penempatan minimal satu perempuan dari tiga nama caleg.

"Kalau tidak bisa menempatkan satu perempuan di antara dua laki-laki dari tiga urutan caleg, otomatis tidak memenuhi syarat di dapil (daerah pemilihan)," jelas dia.

Lucius mencontohkan caleg perempuan harus ada di nomor urut tiga bila laki-laki di nomor urut satu dan dua. Begitu pula perempuan di nomor urut enam bila laki-laki di nomor urut empat dan lima.

"Mereka (perempuan) tidak ditempatkan karena merasa penting di tiga dan enam. Tapi lebih banyak untuk kepentingan satu, dua, empat, dan lima," ujar dia.

Lucius menyayangkan fenomena tersebut lantaran perempuan semestinya bisa ditempatkan di nomor urut yang lebih baik. Parpol seyogianya tidak sekadar menjadikan perempuan sebagai pemenuh ketentuan.

"Strategi ini mengenaskan padahal ada parpol yang ketua umumnya perempuan dan diskusi di DPR soal keterwakilan perempuan juga banyak," tutur dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)