Kepolisian menyimpulkan kematian, siswa SPN Kemiling, Polda Lampung, Advent Pratama Telaumbanua, akibat gagal jantung tipe Aritmia Malikna. Lampost.co/Zainudin
Medcom • 28 August 2023 22:18
Bandar Lampung: Polisi menyimpulkan kematian, siswa SPN Kemiling, Polda Lampung, Advent Pratama Telaumbanua, akibat gagal jantung tipe Aritmia Malikna. Hal itu terlihat dari hasil pemeriksaan medis RS Adam Malik.
Ahli Jantung Pusdokkes Polri, Kompol Haris, menjelaskan Aritmia Malikna merupakan serangan jantung yang terjadi sangat cepat. Sehingga, bisa menyebabkan penderita meninggal dunia.
Aritmia Malikna juga memiliki sifat yang tidak terdeteksi. Hal tersebut membuat penyakit yang diderita Advent tidak ketahuan ketika mengikuti seleksi sekolah polisi.
"Penyakit ini muncul ketika stres yang berlebihan atau terjadi permasalahan di jantung," ujar Haris, Senin, 28 Agustus 2023.
Menurutnya, Advent, seorang calon anggota Polisi yang melakukan persiapan fisik sejak lama. Hal tersebut bisa menimbulkan kondisi athlete heart atau pembesaran jantung.
Sementara itu, Tim Forensik RS Adam Malik, Medan, dr Nasib Situmorang, menjelaskan hasil pemeriksaan menemukan luka di punggung tangan, dagu, bibir, kening, sebagai luka baru. Luka tersebut karena bersentuhan dengan benda yang permukaannya kasar.
Pihaknya juga menemukan luka di punggung tangan kanan dan kiri, pinggang bagian belakang, punggung. Namun, itu luka lama dan tengah mengalami proses penyembuhan.
"Saat autopsi kami menemukan kondisi jantung Advent membengkak dan kami lakukan pemeriksaan patologi dan anatomi," ujarnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium, Advent mengalami pembengkakan jantung. Hal itu terlihat dari autopsi di Laboratorium Patologi dan Anatomi RS Adam Malik.