Jokowi Minta Divestasi Saham Freeport Indonesia Segera Rampung

Presiden Joko Widodo. Foto: Tangkapan layar YouTube

Jokowi Minta Divestasi Saham Freeport Indonesia Segera Rampung

Annisa ayu artanti • 23 September 2024 18:47

Jakarta: Presiden Joko Widodo meminta kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia untuk segera menyelesaikan divestasi 10 persen saham PT Freeport Indonesia (PTFI).
 
Hal itu dikatakannya seiring dengan telah mulai berproduksinya fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) PTFI di Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
 
"Saya minta memang secepatnya harus di-clear-kan, karena smelter-nya juga sudah jadi," kata Jokowi, Senin, 23 September 2024.
 
Baca juga: 

2024, Freeport Proyeksi Manfaat Langsung ke Penerimaan Negara Hampir Rp90 Triliun



Smelter Freeport Indonesia di Gresik. Foto: Dokumen Freeport Indonesia
 
Jokowi mengungkapkan negosiasi dalam proses divestasi memang tidak mudah. Namun dia meyakini divestasi kali ini bisa diselesaikan secepatnya.
 
"Dulu saat kita mengambil 51 persen, itu juga negosiasinya juga tidak sebulan, dua bulan, tiga bulan, tahunan, alot. Bukan hal yang gampang. Dan saat itu memang banyak yang sudah pesimis, tapi saya (saat itu) optimis bahwa akan kita dapatkan 51 persen saham mayoritas," ungkap dia.
 
Adapun divestasi 10 persen saham PT Freeport Indonesia merupakan salah satu syarat perpanjangan izin usaha pertambangan khusus (IUPK).
 
Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia juga pernah mengatakan negosiasi terkait divestasi Freeport Indonesia sudah hampir rampung pada Agustus 2024 lalu. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)