Pemimpin Hamas Ismael Haniyeh tewas di Iran. Foto: Anadolu
Fajar Nugraha • 31 July 2024 11:50
Teheran: Seorang pejabat Hamas mengatakan kelompok pejuang Palestina itu ‘siap membayar berbagai harga," setelah pemimpin politiknya, Ismail Haniyeh, terbunuh di Teheran, Iran.
"Kami terlibat dalam perang terbuka untuk membebaskan Yerusalem dan kami siap membayar berbagai harga,” ujar seorang pejabat Hamas, Sami Abu Zuhri, seperti dikutip CNN, Rabu 31 Juli 2024.
Sementara menurut Analis Politik dan Kebijakan Luar Negeri CNN, Barak Ravid, kematian pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh adalah "operasi Israel paling signifikan pertama sejak 7 Oktober.
Meskipun Haniyah tidak signifikan secara militer, ia bertanggung jawab atas hubungan internasional kelompok itu dan merupakan lawan bicara utama dengan mediator Mesir dan Qatar mengenai kesepakatan penyanderaan dan gencatan senjata di Gaza.
"Pembunuhannya akan memiliki pengaruh signifikan pada negosiasi tersebut," kata Ravid.
Baca: Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Terbunuh di Kediamannya di Iran. |