Hari Ayah Nasional, Momen Menghargai Pengorbanan dan Kasih Sayang Sosok Ayah

Ilustrasi Hari Ayah/Pexels

Hari Ayah Nasional, Momen Menghargai Pengorbanan dan Kasih Sayang Sosok Ayah

Silvana Febiari • 12 November 2025 07:59

Jakarta: Tanggal 12 November diperingati sebagai Hari Ayah Nasional. Hari ini adalah momen penting untuk menghargai peran sentral ayah dalam keluarga, yang mencakup pengorbanan, dukungan, dan kasih sayang tanpa batas. 

Di Indonesia, peringatan spesial ini memiliki tanggal dan sejarah unik yang berbeda dengan perayaan global. Hari Ayah di Indonesia pertama kali dinyatakan pada tahun 2006 di Balai Kota Solo, dihadiri oleh ratusan orang dari berbagai kelompok masyarakat, termasuk orang-orang dari komunitas komunikasi antar agama.

Sementara di Amerika Serikat, dan lebih dari 75 negara lain, seperti Kanada, Jerman, Italia, Jepang, Belanda, Turki, Pakistan, Malaysia, Singapura, Taiwan, Filipina, dan Hongkong dalam Hari Ayah atau Father's Day (dalam bahasa Inggris) dirayakan pada hari Minggu di pekan ke tiga bulan Juni, dan dirayakan hampir di seluruh dunia yang dimulai pada awal abad ke-12. 

Sejarah Singkat Hari Ayah Nasional

Melansir dari Media Indonesia, gagasan untuk menetapkan Hari Ayah Nasional di Indonesia muncul setelah peringatan Hari Ibu di Solo tahun 2014. Saat itu, muncul pertanyaan dari komunitas mengenai mengapa hanya ada Hari Ibu dan belum ada Hari Ayah.



Menanggapi hal ini, Paguyuban Satu Hati, sebuah komunitas yang fokus pada isu kekeluargaan, menginisiasi sebuah deklarasi. Deklarasi Hari Ayah Nasional dan Hari Ayah Sedunia kemudian dilaksanakan di Solo, Jawa Tengah, pada 12 November 2014. 

Di hari dan jam yang sama, deklarasi Hari Ayah juga dilakukan di Maumere, Flores, NTT. Dalam deklarasi itu juga diluncurkan buku ‘Kenangan untuk Ayah’ yang berisi 100 surat anak Nusantara yang diseleksi dari Sayembara Menulis Surat untuk Ayah. 

Usai deklarasi, mereka mengirimkan buku tersebut dan piagam deklarasi Hari Ayah kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) serta bupati di 4 penjuru Indonesia yakni Sabang, Merauke, Sangir Talaud dan Pulau Rote. Setelah itulah setiap tanggal 12 November ditetapkan sebagai Hari Ayah Nasional.
   

Makna Penting Peringatan Hari Ayah

Peringatan Hari Ayah bukan sekadar seremonial, tetapi memiliki makna yang mendalam:
  • Pengakuan Peran Ayah: Hari Ayah adalah bentuk pengakuan resmi terhadap jasa dan peran ayah sebagai kepala keluarga, pendidik, pelindung, dan pencari nafkah.
  • Momen Penghargaan: Ini adalah kesempatan untuk anak-anak dan anggota keluarga lain mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi atas kerja keras dan pengorbanan ayah.
  • Mempererat Ikatan Keluarga: Perayaan ini mendorong terciptanya waktu berkualitas antara ayah dan anak, yang esensial untuk pembangunan karakter dan mental anak.

Dirayakan di Berbagai Daerah

Seiring waktu, Hari Ayah Nasional diperingati secara luas di berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan seperti lomba menulis surat untuk ayah, pemberian penghargaan ayah teladan, hingga doa bersama untuk ayah yang telah wafat menjadi bagian dari tradisi perayaan.
 
Di media sosial, tagar #HariAyahNasional pun ramai setiap tahunnya. Banyak warganet membagikan foto masa kecil bersama ayah, menulis pesan haru, atau sekadar mengucap “terima kasih” kepada sosok yang menjadi panutan dalam diam.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febiari)