Polda Metro Periksa 6 Saksi Kasus Ijazah Palsu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi. Foto: Metrotvnews.com/Safira Prameswari.

Polda Metro Periksa 6 Saksi Kasus Ijazah Palsu

Safira Prameswari • 8 July 2025 15:30

Jakarta: Subdirektorat Keamanan Negara (Subdit Kamneg) Polda Metro Jaya telah meminta keterangan terhadap enam dari tujuh orang saksi dalam kasus tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 Jokowi. Mereka diperiksa pada Senin, 7 Juli 2025.

“Dari keenam saksi yang telah diklarifikasi tersebut, rata-rata mengalami proses klarifikasi selama satu setengah jam hingga dua jam lebih sedikit,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Sletan, Selasa, 8 Juli 2025.

Ade Ary menyebut, setiap saksi diberikan pertanyaan antara 35 hingga 84 pertanyaan. Ia juga menjelaskan bahwa dari tujuh orang saksi, baru enam yang sudah hadir memenuhi panggilan klarifikasi.

“Yang pertama adalah saudara HMRF, kemudian Dr. HES, kemudian KTR, Dr. RH, RE, dan yang keenam adalah saudara RSN,” ungkap Ade.
 

Baca juga: 

Selesai Menjalani Pemeriksaan, Roy Suryo Dicecar 85 Pertanyaan Soal Polemik Ijazah Jokowi


Sementara itu, satu saksi lainnya, yaitu Dokter Tifauziah Tyassuma, berhalangan hadir. Ade menyebut, Tifauziah meminta penjadwalan ulang karena memiliki agenda lain yang sudah terjadwal sebelumnya.

“Yang bersangkutan menyatakan kesediaan untuk dilakukan klarifikasi pada hari Jumat, 11 Juli 2025, pukul 10.00 WIB,” sebut dia.

Penyelidikan ini merupakan tindak lanjut dari beberapa laporan yang mempertanyakan keaslian ijazah Mantan Walikota Solo, Joko Widodo. Isu ini sempat mencuat di publik dan menjadi sorotan sejumlah pihak sejak tahun lalu hingga saat ini.

Bareskrim Polri sudah menyatakan kepada publik bahwa ijazah Jokowi di Sman 6 Solo dan Fakultas Kehutanan UGM adalah ijazah asli. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)