Pasien Diabetes Makin Banyak Ditemukan di Kelompok Usia Muda

Ilustrasi generasi muda. Foto: Medcom.id.

Pasien Diabetes Makin Banyak Ditemukan di Kelompok Usia Muda

Despian Nurhidayat • 1 November 2025 08:34

Jakarta: Dokter spesialis penyakit dalam Brawijaya Hospital, dr Erpryta Nurdia Tetrasiwi, mengungkapkan bahwa pasien diabetes di Indonesia semakin banyak ditemukan pada generasi muda. Bahkan di bawah 35 tahun.

"Dulu dikatakan anak muda itu aman dari diabetes dan hipertensi. Tapi sekarang, yang di bawah 35 tahun sudah cukup banyak," ungkap dr Pryta dikutip dari Media Indonesia, Sabtu, 1 November 2025.

Menurut dia, gaya hidup modern menjadi pemicu utama tren diabetes pada anak muda. Pola makan berlebihan, kebiasaan jajan manis, dan minimnya aktivitas fisik membuat risiko diabetes meningkat pesat di kalangan Gen Z dan milenial.

Tren minuman kekinian seperti matcha latte atau kopi susu juga perlu diwaspadai. Hal itu disebabkan kandungan gula dan lemaknya.

Baca juga: 

Kebiasaan Sehari-hari Pemicu Diabetes, Apa Saja?


"Apapun minumannya, kalau bisa less sugar aja. Kalau bikin sendiri dan less sugar sih masih oke. Tapi kalau beli di luar, biasanya gulanya tinggi," ungkap dr Pryta.

Ilustrasi daftar gizi. Foto: Shutterstock.

Meski memberi banyak peringatan, dr Pryta menekankan bahwa hidup sehat tidak berarti harus berhenti menikmati makanan manis. Menurutnya, yang penting adalah mengenali batas aman konsumsi gula harian.

"Please jangan lebih dari 50 gram per hari. Kalau bisa kurang dari 25 gram, lebih baik lagi," sebut dr Pryta.

Ia juga mengingatkan agar masyarakat lebih sadar membaca label gizi pada kemasan makanan dan minuman. "Contoh, satu saset kopi itu 12 gram gula. Kalau minum empat kali sehari, artinya sudah hampir 50 gram," tandas dr Pryta.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggi Tondi)