Warga Cirebon Masih Kesulitan Dapat Elpiji 3 Kg

Warga di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, masih kesulitan mendapat elpiji 3 kilogram. Dokumentasi/ istimewa

Warga Cirebon Masih Kesulitan Dapat Elpiji 3 Kg

Media Indonesia • 10 February 2025 06:45

Cirebon: Warga di Cirebon, Jawa Barat, masih sulit mendapatkan elpiji 3 kg. Pemilik warung makan pun berharap tetap bisa mendapatkan elpiji di warung-warung.

"Tadi pagi saya muter-muter nyari elpiji 3 kg ke warung-warung," kata warga Pabedilan, Kabupaten Cirebon, Didin, Minggu, 9 Februari 2025. 
 

Baca: Pemprov Jatim Klaim Stok Elpiji 3 Kg Masih Aman
 
Didin mengaku membawa dua tabung elpiji 3 kg milik keluarganya yang semuanya kosong. "Katanya malam atau besok kiriman elpiji datang. Saya kan butuhnya sekarang," jelas Didin.

Didin pun akhirnya pulang ke rumah dan menyerahkan satu tabung ke ayahnya. “Kami berpencar, biar salah satu ada yang dapat," ungkap Didin. 

Didin pun akhirnya mencari elpiji 3 kg ke daerah tetangga, yaitu di Kecamatan Ciledug. "Alhamdulillah dapat. Saya beli seharga Rp22 ribu," tutur Didin. 

Setelah kembali ke rumah, sang ayah ternyata juga sudah berhasil mendapat elpiji 3 kg dengan harga Rp 22 ribu. "Bagi kami yang penting elpiji mudah didapat," tutur Didin. 

Sementara Surti, 47, pemilik warung makan di kawasan Jalan Siliwangi, Kota Cirebon mengaku bersyukur masih mudah mendapatkan elpiji 3 kg. “Kalau dii warung, kebutuhan saya satu tabung 3 kg perhari,” tuturnya.

Sedangkan kalau di rumah, kebutuhannya sebanyak 3 tabung elpiji 3 kg untuk seminggu. “Kalau di warung elpiji ada yang nganter, kalau di rumah, kebetulan bibi jualan, jadi saya dapat dari situ,” tuturnya. 

Surti pun berharap pemerintah tidak mempersulit warganya untuk mendapatkan elpiji 3 kg. “Masa iya harus menggunakan kayu bakar,” tuturnya. 

Dengan bisa membeli elpiji 3 kg di warung terdekat sangat membantu warung makan kecil miliknya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Deny Irwanto)