Kemenag Harap Pelunasan Bipih Sudah Berjalan Pekan Depan

Ilustrasi. Dok MI

Kemenag Harap Pelunasan Bipih Sudah Berjalan Pekan Depan

Ihfa Firdausya • 10 January 2025 14:25

Jakarta: Kementerian Agama (Kemenag) segera mengumumkan jadwal pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) dalam waktu dekat. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief berharap pelunasan Bipih sudah berjalan pekan depan.

"Segera kita umumkan (jadwal pelunasan Bipih). Mudah-mudahan minggu depan sudah jalan ya. Masih banyak hal administratif yang kita selesaikan," kata Hilman saat dihubungi, Jumat, 10 Januari 2025.

Kemenag dan Komisi VIII DPR telah menyepakati biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) 2025 sebesar Rp89.410.258,79. Angka ini turun dari rerata BPIH 2024 sebesar Rp93.410.286,00.

Hal itu berdampak pada penurunan biaya yang dibayar langsung oleh jemaah haji atau Bipih tahun ini dengan rata-rata sebesar Rp55.431.750,78. Jumlah ini setara 62 persen dari total BPIH 2025.

Selanjutnya, penetapan BIPH tengah menunggu terbitnya Keputusan Presiden (Keppres). Direktur Pengelolaan Biaya Operasional Haji PHU Ramadhan Harisman menyebut proses pelunasan Bipih akan segera dilakukan setelah Keppres BPIH 2025 diterbitkan.

"Insyaallah satu hari setelah Keppres terbit kami akan melaksanakan pelunasan tahap pertama," kata Ramadhan dalam program Metro Siang yang tayang di Metro TV, Selasa, 7 Januari 2025.
 

Baca juga: Kemenag Usahakan Pembayaran Dam Haji Dilakukan di Tanah Air

Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama telah menerbitkan jadwal rencana perjalanan haji (RPH) 2025. Tahapan perjalanan ini terbit dan ditandatangani Dirjen PHU Hilman Latief pada 3 Januari 2025.

Jemaah haji mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025. Awal pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah pada 2 Mei 2025.

Masa operasional pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji akan berlangsung selama 30 hari. Sementara, rata-rata masa tinggal jemaah haji Indonesia di Arab Saudi adalah 41 hari.

Indonesia tahun ini mendapat 221.000 kuota jemaah haji. Jumlah ini terdiri dari 201.063 jemaah reguler, 1.572 petugas haji daerah, 685 pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), serta 17.680 jemaah haji khusus.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)