Ilustrasi. Foto: Jakartakerja.com
Husen Miftahudin • 23 September 2025 13:38
Jakarta: Memasuki dunia kerja setelah lulus kuliah menjadi fase penuh tantangan bagi para
fresh graduate. Banyak yang merasa antusias menyongsong karier, namun di sisi lain persaingan ketat membuat proses ini tidak mudah. Salah satu kunci agar lebih cepat mendapatkan
pekerjaan adalah dengan memastikan pilihan karier sesuai
passion.
Bekerja sesuai minat dan bakat bukan hanya memberikan rasa puas, tetapi juga meningkatkan motivasi dan kualitas kerja. Sebaliknya, pekerjaan yang tidak sejalan dengan
passion berisiko menimbulkan stres, kelelahan, hingga menurunkan kesehatan mental. Karena itu, penting bagi lulusan baru untuk menyelaraskan karir dengan minat agar perjalanan profesional terasa lebih bermakna.
Tips fresh graduate agar cepat mendapatkan pekerjaan sesuai passion
Berikut beberapa tips bagi fresh graduate agar lebih cepat mendapatkan pekerjaan sesuai passion, dikutip dari artikel pada laman Prudential.
1. Perbarui CV dan portofolio
Pastikan CV selalu up-to-date dan menampilkan pengalaman relevan, baik organisasi, magang, maupun proyek semasa kuliah. Portofolio juga menjadi nilai tambah, terutama untuk bidang kreatif seperti desain, penulisan, atau fotografi.
2. Manfaatkan koneksi
Bangun relasi melalui teman kuliah, keluarga, atau komunitas profesional. Mengikuti seminar dan acara industri juga bisa memperluas peluang. Banyak lowongan kerja tidak dipublikasikan secara terbuka, melainkan melalui rekomendasi jaringan.
3. Ikuti pelatihan dan sertifikasi
Tingkatkan daya saing dengan mengikuti pelatihan atau sertifikasi sesuai bidang yang diminati. Misalnya, kursus digital marketing, SEO, atau keahlian teknis lain yang relevan. Sertifikat tambahan menunjukkan kesiapan dan profesionalisme di mata perusahaan.
4. Cari kesempatan di job fair
Job fair menjadi wadah bertemu langsung dengan banyak perusahaan. Selain melamar, Anda juga dapat menggali informasi lebih dalam mengenai kualifikasi dan posisi yang tersedia.
5. Manfaatkan walk in interview
Beberapa perusahaan membuka
walk in interview tanpa
screening awal. Kesempatan ini bisa dimanfaatkan fresh graduate untuk mempercepat proses rekrutmen.
(Ilustrasi. Foto: Medcom.id)
6. Optimalkan aplikasi job online
Manfaatkan platform digital seperti LinkedIn, JobStreet, atau Glassdoor. Lengkapi profil dengan pengalaman dan keterampilan agar mudah ditemukan perekrut.
7. Ambil pengalaman lewat magang
Jika belum memiliki cukup pengalaman, magang bisa menjadi langkah strategis. Performa yang baik selama magang bahkan bisa membuka peluang menjadi karyawan tetap.
8. Kuatkan personal branding
Aktiflah di platform profesional seperti LinkedIn. Bagikan pengalaman, pencapaian, dan keterampilan yang dimiliki untuk menunjukkan keseriusan Anda menekuni bidang sesuai passion.
9. Kenalkan diri lewat cold e-mail
Menghubungi rekruter secara langsung lewat e-mail bisa menjadi alternatif mencari peluang. Sampaikan perkenalan singkat, latar belakang, dan minat Anda terhadap perusahaan.
10. Waspadai kesalahan yang sering terjadi
Jangan melamar tanpa riset perusahaan, mengandalkan satu sumber lowongan, atau terjebak tawaran kerja dari calo. Fresh graduate juga perlu menghindari menunggu jawaban terlalu lama dari satu perusahaan tanpa mencari peluang lain. (Aulia Rahmani Hanifa)