Bangunan di Iran yang hancur akibat serangan Israel. Foto: Anadolu
Fajar Nugraha • 13 June 2025 23:34
Washington: Pemerintah Amerika Serikat (AS) menyampaikan kekhawatiran serius atas kemungkinan serangan balasan besar-besaran dari Iran setelah Israel melancarkan serangan militer terhadap fasilitas nuklir negara tersebut, menurut sejumlah sumber resmi di Washington.
Dalam pertemuan tertutup dengan sejumlah senator Republik pada Kamis pekan lalu, Utusan Khusus Presiden Donald Trump untuk Kawasan Asia Barat, Steve Witkoff, menyampaikan peringatan bahwa Iran memiliki kapasitas untuk melancarkan respons yang dapat menyebabkan banyak korban jiwa jika Israel bergerak secara militer.
“Respons Iran bisa sangat merusak dan bahkan melampaui kemampuan pertahanan Israel saat ini,” ujar Witkoff kepada para senator, menurut sumber yang mengetahui isi pertemuan.
Mengutip dari Press TV, Jumat 13 Juni 2025, sebagai langkah antisipasi, Amerika Serikat telah mengevakuasi staf non-esensial dari Kedutaan Besar di Baghdad, serta keluarga personel militer dari sejumlah pangkalan di Teluk Persia. Departemen Luar Negeri juga memberlakukan pembatasan pergerakan terhadap diplomat AS di wilayah pendudukan Palestina.
Langkah ini diambil seiring meningkatnya tensi antara Iran dan Israel serta menjelang perundingan putaran keenam antara Teheran dan Washington di Oman pada Minggu mendatang.