Hamas Serahkan Jenazah Prajurit Israel Hadar Goldin dengan Dimediasi Turki

Palang Merah mengangkut jenazah tentara Israel Hadar Goldin yang diterima dari Hamas di Gaza. (Anadolu Agency)

Hamas Serahkan Jenazah Prajurit Israel Hadar Goldin dengan Dimediasi Turki

Willy Haryono • 10 November 2025 07:30

Gaza: Kelompok pejuang Palestina Hamas telah menyerahkan jenazah prajurit Israel Hadar Goldin kepada otoritas Israel sebagai bagian dari perjanjian gencatan senjata yang masih berlangsung di Gaza.

Militer Israel mengonfirmasi bahwa jenazah diterima melalui tim Palang Merah yang beroperasi di Gaza selatan, dengan proses identifikasi resmi dilakukan di Institut Kedokteran Forensik Nasional di Tel Aviv.

Sumber keamanan yang dikonfirmasi kantor berita Anadolu Agency menyebut Turki memainkan peran penting dalam memfasilitasi proses pemulangan tersebut.

“Kami dapat memastikan bahwa pemulangan jenazah Hadar Goldin ke Israel setelah 11 tahun berhasil difasilitasi berkat upaya Turki,” ujar beberapa sumber, menyebut keberhasilan ini sebagai hasil dari kerja diplomatik intensif.

Mengutip dari Yeni Safak, Senin, 10 November 2025, para sumber mengatakan bahwa Hamas menunjukkan “itikad baik dan komitmen terhadap gencatan senjata” melalui penyerahan ini, dan bahwa upaya masih dilakukan untuk mengevakuasi sekitar 200 warga Gaza yang dilaporkan terperangkap di terowongan.

Hamas sebelumnya pada Minggu mengumumkan niatnya untuk menyerahkan jenazah Goldin sebagai bagian dari pemenuhan kesepakatan gencatan senjata, yang sejauh ini telah mencakup pembebasan 20 sandera Israel yang masih hidup dan pemulangan 26 jenazah, sebagian besar warga Israel. Namun, pihak Israel menyatakan bahwa satu set jenazah tidak cocok dengan catatan tahanan mereka.

Gencatan senjata yang mulai berlaku pada 10 Oktober ini dianggap sebagai terobosan diplomatik terbesar sejak ofensif militer Israel dimulai pada Oktober 2023. Tahap awal kesepakatan mencakup pertukaran tahanan antara Hamas dan Israel, rencana rekonstruksi Gaza, serta pembentukan struktur pemerintahan baru yang tidak lagi melibatkan Hamas.

Kesepakatan ini berlangsung di tengah situasi kemanusiaan yang memburuk. Otoritas kesehatan Gaza melaporkan lebih dari 69.000 warga Palestina tewas dan lebih dari 170.000 lainnya luka-luka sejak pertempuran meningkat.

Baca juga:  Hamas Serahkan Satu Lagi Jenazah Sandera Israel ke Palang Merah

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Willy Haryono)