Dedi Mulyadi Minta PT TRPN Copot Pagar Bambu di Perairan Bekasi

Gubernur Jawa Barat Terpilih, Dedi Mulyadi. Metrotvnews.com/ Antonio

Dedi Mulyadi Minta PT TRPN Copot Pagar Bambu di Perairan Bekasi

Antonio • 25 January 2025 15:23

Bekasi: Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, meminta perusahan yang memasang pagar bambu di laut Bekasi, PT Tunas Ruang Pelabuhan Nusantara (TRPN), segera melakukan pencopotan. Dedi meminta agar PT TRPN mencopot pagar bambu yang berjejer di perairan Bekasi tersebut secara sukarela.

"Saya kan belum jabat, yang pertama nanti saya sudah minta Sekda Jabar untuk meminta perusahaan untuk bongkar secara sukarela," kata Dedi di Bekasi, Jumat, 24 Januari 2025.
 

Baca: Menteri ATR/BPN Cabut Sertifikat Wilayah Pagar Laut Tangerang
 
Dia menjelaskan pembongkaran pagar bambu tersebut perlu dilakukan apabila melanggar izin. Dia menyatakan Pemprov Jawa Barat akan bertindak tegas apabila pagar bambu itu tak kunjung dicopot.

"Nanti kalau perusahaan tidak bongkar secara sukarela maka Pemprov yang akan bongkar," jelasnya.

Dedi Mulyadi menyebut pemasangan pagar laut di perairan di wilayah Paljaya, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, belum ada izin.

Dia menjelaskan ada upaya pembangunan dermaga, tempat pengelolaan ikan dan pabrik menggunakan area laut yang telah bersertifikat.

"Sebagian sertifikatnya atas nama perusahaan, sebagian atas nama warga. Dan kemudian mereka membangun belum ada izin," ungkapnya.

Dia menyampaikan Pemprov Jawa Barat tidak pernah mengeluarkan izin terkait dengan pemagaran tersebut.

"Oh nggak, nggak, nggak. Izinnya bukan dari Pemprov, izinnya dari KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan), penggunaan ruang laut.  Pemprov itu adalah, kerjasama antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan perusahaan," ujarnya.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)