Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Adi Junjunan Mustapa.
Roni Kurniawan • 1 October 2025 12:08
Bandung: Pemerintah Kota Bandung mematangkan persiapan penyelenggaraan Festival Asia Afrika sebagai puncak peringatan Hari Jadi Kota Bandung tahun 2025. Festival yang akan digelar pada Sabtu, 18 Oktober 2025 ini menampilkan karnaval berbagai budaya hingga simposium internasional.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Adi Junjunan Mustapa, menyatakan bahwa berbagai rangkaian acara telah disiapkan secara matang. Persiapan mencakup antisipasi cuaca karena acara akan diselenggarakan pada malam hari.
"Untuk festival Asia Afrika ini, Pak Wali Kota sudah beberapa kali memimpin rapat untuk memonitor persiapannya. Rangkaiannya ada Asia Afrika Festival pada tanggal 18, kemudian dirangkaikan juga dengan Asia Afrika Corner berupa bazar," ujar Adi di Balai Kota Bandung pada Rabu, 1 Oktober 2025.
Selain karnaval dan bazar, akan digelar kegiatan Asia Afrika Youth Forum yang dihadiri perwakilan pemuda dari beberapa negara sahabat. Forum ini diharapkan menjadi ruang dialog generasi muda mengenai kerja sama lintas negara dengan mengangkat nilai solidaritas Asia Afrika.
Terdapat juga agenda simposium internasional yang menjadi bagian dari festival. Konsep acara dirancang tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga menyajikan forum diskusi yang substansial.
| Baca: Wali Kota Bandung: Hari Kesaktian Pancasila Momentum Kuatkan Ideologi Bangsa |
Pemkot Bandung telah menyampaikan undangan resmi ke beberapa negara Asia dan Afrika melalui nota diplomatik. Hingga saat ini belum ada kepastian negara-negara sahabat yang akan menghadiri pagelaran festival tersebut.
"Para duta besar kita undang untuk hadir di Bandung. Biasanya mereka akan duduk di panggung kehormatan. Mudah-mudahan tahun ini juga mereka bisa datang," beber Adi.
Update terakhir mengenai peserta karnaval masih dalam proses konfirmasi. Namun sudah ada beberapa perwakilan yang menyatakan kesiapannya untuk berpartisipasi dalam festival Adi juga menyinggung kemungkinan isu Palestina akan diangkat dalam festival, meskipun hal tersebut masih dalam tahap pembahasan.
"Saya belum tahu apakah tahun ini akan diangkat juga, tapi secara konsep festival tetap sama seperti sebelumnya," tandas Adi.
Festival Asia Afrika ini menjadi agenda tahunan yang konsisten diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Bandung. Event ini tidak hanya menjadi ajang promosi pariwisata, tetapi juga memperkuat posisi Bandung sebagai kota sejarah Konferensi Asia Afrika.
Streaming