Koperasi Merah Putih di Yogyakarta Jamah Sektor Riil di Masyarakat

Salah satu sektor unit usaha Koperasi Merah Putih Kelurahan Pakuncen, Kecamatan Wirobrajan, Kota Yogyakarta dengan menjual air kemasan produksi lokal. Dokumentasi/ Istimewa

Koperasi Merah Putih di Yogyakarta Jamah Sektor Riil di Masyarakat

Ahmad Mustaqim • 22 July 2025 09:54

Yogyakarta: Koperasi Merah Putih di Kota Yogyakarta mulai menapaki sejumlah sektor kehidupan masyarakat. Koperasi Merah Putih di Kelurahan Pakuncen, Kecamatan Wirobrajan menjalankan bisnis menyesuaikan kebutuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Ketua Koperasi Merah Putih Pakuncen, Fera Indrayani, menjelaskan koperasi yang dipimpin salah satu usahakan yang dijalankan berfokus pada penjualan air mineral. Langkah tersebut diambil sebagai upaya mendukung program Gandeng Gendong yang berkembang di Kelurahan Pakuncen. Menurut dia, sektor air mineral memiliki pasar yang spesifik.

"Kami mengamati bahwa program Gandeng Gendong di Pakuncen melibatkan banyak unit usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM. Setiap usaha ini, mulai dari kuliner hingga kerajinan, membutuhkan pasokan air mineral yang stabil dan dalam jumlah besar," kata Fera di Kota Yogyakarta, Selasa, 22 Juli 2025.
 

Baca: Kota Batu Tuntaskan Pembentukan 24 Koperasi Merah Putih di Seluruh Desa dan Kelurahan
 
Menurut dia jumlah rata-rata tiap usaha Gandeng Gendong di wilayahnya membutuhkan 20 hingga 30 dus air mineral setiap harinya. Ia menilai hal ini menjadi potensi pasar yang sangat besar dan berkelanjutan.

Melalui fokus ini Koperasi Merah Putih Pakuncen berperan sebagai pemasok utama air mineral bagi para pelaku usaha Gandeng Gendong. Selain itu koperasi ini juga menawarkan harga yang diklaim kompetitif dan jaminan ketersediaan stok yang memberikan kemudahan bagi UMKM dalam memenuhi kebutuhan operasional mereka.

"Dengan menjadi penyedia air mineral, kami tidak hanya mencari keuntungan semata, tetapi juga turut serta dalam ekosistem Gandeng Gendong," jelasnya.

Fera menyatakan air mineral yang dibisniskan merupakan produksi lokal dari wilayah setempat. Untuk memastikan pasokan stabil dan memberikan kualitas terbaik, ia mengaku telah menjalin kemitraan dengan pemasok air mineral terkemuka seperti AirJogja yang merupakan air minum dalam kemasan milik Perumda PDAM Tirtamarta dan Air Amanah.

"Kami akan terus berinovasi dan beradaptasi dengan kebutuhan anggota serta masyarakat Pakuncen secara keseluruhan. Fokus kami pada air mineral adalah salah satu bukti komitmen kami untuk terus tumbuh bersama," ucapnya.

Selain air mineral, ia menjelaskan sudah merencanakan menjual barang dengan harga murah yang akan menjadi keunggulan. Selain itu koperasi ini juga mengandalkan kedekatan kekerabatan antarwarga di Kelurahan pakuncen.

“Keunggulan lainnya ini kan produk lokal, untuk persoalan kekerabatan juga masih kental sekali. Maka pangsa pasarnya adalah warga Pakuncen sendiri," katanya.

Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo mengatakan pemerintah turut menggerakan Koperasi Merah Putih  pada sektor riil melalui penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) antara BUMD Pemkot Yogyakarta Jogjatama Vishesha dengan pengurus koperasi.

Kesepakatan bersama itu, katanya, terkait suplai produk bahan pokok dari Food Station Jogjatama Vishesha untuk usaha retail sembako Koperasi Kelurahan Merah Putih. Selain sekitar 6 gerai produk Koperasi Merah Putih, dari kearifan lokal Kota Yogyakarta juga memiliki koperasi Bank Sampah Induk.

"Jogjatama Vishesha MoU dengan pengurus Koperasi Merah Putih mensuplai retail Koperasi Merah Putih. Nanti retail jadi toko sembako mereka, maka BUMD bisa membantu Koperasi Merah Putih. Nanti ada warung warga dan toko warga. Ini (koperasi) menjadi bagian kepanjangan dari usaha gudang dan coolstorage dari BUMD," ujar Hasto. 

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Deny Irwanto)