Mengenal Sosok Berjuluk 'Thomas Alva Edi Sound' Pionir Sound Horeg di Jawa Timur

Sosok Ahmad Abdul Aziz alias Memed Potensio yang belakangan dijuluki Thomas Alva Edi Sound. Metrotvnews.com/Daviq Umar Al Faruq

Mengenal Sosok Berjuluk 'Thomas Alva Edi Sound' Pionir Sound Horeg di Jawa Timur

Daviq Umar Al Faruq • 29 July 2025 11:48

Malang: Fenomena sound horeg dengan pro dan kontranya menarik ditelusuri sosok yang mempelopori setelah audio dengan suara menggelegar ini. Berbicara sound horeg, tidak lepas dari sosok Ahmad Abdul Aziz alias Memed Potensio.

Bahkan oleh warganet, pria asal Kabupaten Blitar ini belakangan ramai dibicarakan setelah dijuluki sebagai 'penemu sound horeg' di Indonesia. Nama viralnya, Thomas Alva Edi Sound, hanyalah lelucon dari warganet, namun keberadaannya sebagai operator sound system memang nyata dan kini tengah naik daun.

Aziz dikenal luas sebagai operator dari Brewog Audio, kelompok sound system yang kerap tampil dalam berbagai acara hiburan. Aziz, sapaan akrabnya, mulai menekuni dunia audio sejak usia 19 tahun. Ia mengaku awalnya hanya bekerja sebagai tenaga musiman di beberapa event lokal.

“Awal suka sound system dulu karena ayah, karena saya kerja di sound system. Jadi dulu waktu saya masih kecil, ayah suka ngajak ke acara sound system. Lama kelamaan jadi suka,” ujar Aziz saat ditemui di Malang, Senin malam, 28 Juli 2025.

Yang menarik, Aziz mengungkap bahwa ia hanya lulusan sekolah dasar (SD) dan tidak pernah mengenyam pendidikan formal di bidang teknik maupun audio. Pengetahuan dan keterampilannya didapat dari pengalaman serta pembelajaran otodidak selama bertahun-tahun.
 

Baca: Jelang HUT RI, Wali Kota Malang Ultimatum Tak Ada Kegiatan Pakai Sound Horeg

“Saya bukan lulusan teknik, apalagi audio. Hanya belajar sound system secara otodidak dari lingkungan. Ijazah saya saja hanya lulusan SD, dulu putus sekolah karena nakal dan gak mau sekolah lagi karena lingkungan,” kata Aziz.

Aziz mulai dikenal publik sejak bergabung dengan Brewog Audio pada 2019. Sejak itu, ia rutin mengisi berbagai acara hiburan rakyat, termasuk event yang menggunakan sound horeg sound system berukuran besar dan bertenaga tinggi, yang menghasilkan suara sangat keras dan bergetar di pentas musik jalanan.

Meski fenomena sound horeg kerap mendapat sorotan negatif, Aziz tetap santai menanggapi komentar miring. Ia menegaskan bahwa pekerjaannya adalah bagian dari upaya mencari nafkah secara halal.

“Pasti banyak plus dan minusnya kalau sudah viral di sosmed. Sejak saya bergabung di Brewog Audio, sudah ditanamkan harus kuat mental. Jadi meskipun banyak yang menghujat ya nggak papa, yang terpenting saya kerja cari nafkah,” ujar Aziz.

Aziz menilai dunia kerja di bidang audio menuntut ketangguhan mental dan komitmen tinggi. Bagi dirinya, suara bising bukan masalah, justru panggilan untuk terus berkarya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)