Jokowi Bakal Maafkan Terlapor Kasus Ijazah

Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Metrotvnews.com/ Triawati

Jokowi Bakal Maafkan Terlapor Kasus Ijazah

Triawati Prihatsari • 24 December 2025 19:30

Solo: Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) bakal memaafkan sejumlah terlapor kasus ijazah. Meski begitu, ia menegaskan bahwa proses hukum tetap berjalan.

"Urusan maaf-memaafkan itu urusan pribadi. Urusan hukum ya urusan hukum. Prosesnya biar berjalan apa adanya,” kata Jokowi, di Solo, Kamis, 24 Desember 2025.

Jokowi meminta seluruh pihak menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Menurutnya, pemberian maaf tidak otomatis menghentikan proses hukum kasus tersebut.

“Sekali lagi, urusan maaf-memaafkan itu urusan pribadi. Kalau urusan hukum, ya urusan hukum. Kita hormati proses hukum yang ada,” ungkap Jokowi. 
 


Ketika dikonfirmasi mengenai siapa saja yang akan dimaafkan, Jokowi enggan memberi jawaban pasti. Begitu pula saat dimintai tanggapan soal tersangka yang mengakui keaslian ijazah miliknya, ia hanya menjawab singkat. "Ya, memang asli," tegas Jokowi.

Saat ditanya apakah tersangka yang mengakui keaslian ijazahnya tersebut akan dimaafkan, Jokowi kembali menekankan bahwa hal itu merupakan urusan pribadi.

"Urusan maaf-memaafkan itu urusan pribadi. Urusan hukum ya urusan hukum. Tetapi memang kalau ada ruang untuk memaafkan, kenapa tidak juga kita lakukan. Tapi sekali lagi, urusan maaf-memaafkan itu urusan pribadi. Urusan hukum ya urusan hukum," ujar Jokowi. 


Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Metrotvnews.com/Siti Yona Hukmana.

Di sisi lain, Jokowi mengaku tidak keberatan jika diminta hadir di persidangan kasus ijazah palsu. Sebagai bukti, ia siap menunjukkan ijazahnya secara lengkap, mulai dari jenjang sekolah dasar hingga perguruan tinggi.

“Kalau diminta oleh Yang Mulia Hakim, saya akan datang, terutama untuk menunjukkan ijazah asli dari SD, SMP, SMA, sampai S1. Akan saya tunjukkan semuanya,” terang Jokowi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Silvana Febiari)