Ilustrasi pengguna QRIS. Foto: dok MI/Susanto.
Ade Hapsari Lestarini • 4 December 2025 14:55
Penang, Malaysia: Bank Indonesia (BI) menyatakan transaksi sistem pembayaran Quick Response code Indonesian Standard (QRIS) antara Indonesia dan Malaysia merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan negara-negara ASEAN lain.
"Transaksi QRIS cross border Indonesia-Malaysia menjadi yang paling tinggi di antara negara ASEAN lainnya," ujar Kepala Perwakilan BI di Singapura Widi Agustin usai menjadi pembicara dalam acara "Promosi Destinasi Wisata Indonesia dan Promosi Pemanfaatan Kerja Sama QR Cross Border Payment", yang diadakan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Penang, di Penang, Malaysia, dilansir Antara, Kamis, 4 Desember 2025.
QRIS antarnegara adalah sistem pembayaran lintas negara (cross border payment) berbasis kode QR yang dapat digunakan untuk transaksi lintas negara.
Berdasarkan data Bank Indonesia, selama periode Januari-September 2025, volume transaksi inbound QR antarnegara Malaysia ke Indonesia sebanyak lebih dari 3,4 juta transaksi dengan nominal transaksi sebanyak Rp775 miliar.
Sebaliknya, volume transaksi outbond Indonesia ke Malaysia sebanyak 516 ribu transaksi, dengan nominal transaksi mencapai Rp178 miliar. Saat ini QRIS antarnegara milik Indonesia sudah terintegrasi/terkoneksi dengan sistem QR sejumlah negara antara lain Malaysia, Thailand, Singapura, dan Jepang.
.jpg)
Ilustrasi pengguna QRIS. Foto: dok MI/Susanto
Konektivitas QRIS Indonesia akan diperluas
Linkage atau konektivitas QRIS Indonesia akan diperluas ke berbagai negara lain seperti Korea Selatan, Uni Emirat Arab hingga India, yang saat ini telah mencapai tahap penandatanganan nota kesepahaman.
Ketika sistem QR dua negara sudah terintegrasi, maka wisatawan dari dua negara tersebut dapat melakukan pembayaran dengan memindai QR di negara tujuan, menggunakan aplikasi finansial lokal negaranya.
Sebagai contoh, sistem QR Indonesia (QRIS) dengan sistem QR Malaysia (QR DuitNow) sudah terintegrasi sejak 2023, maka warga Malaysia dapat melakukan pembayaran di Indonesia dengan memindai QRIS Indonesia menggunakan aplikasi finansial lokal miliknya, begitupun sebaliknya.
Widi menyampaikan yang perlu dilakukan saat ini adalah untuk terus meningkatkan kesadaran wisatawan mancanegara, dari negara-negara yang sudah terkoneksi sistem QR-nya itu, terkait kemudahan melakukan pembayaran di Indonesia menggunakan sistem pembayaran QR antarnegara.
"Mungkin ke depan yang perlu kita perkuat adalah bagaimana wisatawan asal negara seperti Singapura, Malaysia, Thailand semakin paham mereka bisa menggunakan QR
cross border dengan rekening banknya, untuk melakukan pembayaran di Indonesia," kata Widi.
Di sisi lain, kata dia, perlu juga dilakukan perluasan gerai-gerai bisnis di tanah air yang dapat menerima pembayaran melalui QR lintas negara. Widi juga menuturkan penggunaan QR antarnegara dapat menjadi
game changer dalam sektor pariwisata nasional, di mana kecepatan, kemudahan, keandalan dan murahnya transaksi, akan memicu wisatawan tertarik datang ke Indonesia.