Suasana Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Monas, Jakarta. Foto: Medcom.id/Theo.
Theofilus Ifan Sucipto • 5 November 2023 09:34
Jakarta: Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) didesak mengambil langkah tegas terkait perang yang terjadi antara Isarel dan Palestina. Desakan itu merupakan salah satu pernyataan sikap Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina.
"PBB perlu melakukan langkah nyata dan tegas dalam menegakkan resolusinya," kata perwakilan Permabudhi dalam Breaking News Metro TV, Minggu, 5 November 2023.
Aliansi Rakyat Indonesia mengapresiasi resolusi PBB yang menyebut serangan Israel ke Palestina sebagai pelanggaran hak asasi manusia (HAM) berat. Namun, hal itu harus diwujudkan dengan langkah tegas.
Salah satu bentuk langkah tegas yang bisa dilakukan yaitu menghilangkan kekuatan veto dari negara menampilkan standar ganda terhadap permasalahan Palestina.
Sebelumnya, kantor Hak Asasi Manusia PBB mengatakan pada Rabu, 1 November 2023, bahwa serangan uudara yang dilakukan oleh Israel ke kamp pengungsi di Jalur Gaza termasuk kejahatan perang.
Serangan udara pasukan Zionis yang menargetkan kamp pengungsi Jabalia sebanyak dua kali. Dalam dua hari itu membunuh dan melukai orang-orang.
Menurut kantor berita pemerintah yang dikelola oleh Hamas sedikitnya 195 penduduk Palestina terbunuh dalam serangan Israel ke kamp pengungsi, sedangkan 120 orang lainnnya masih tertimbun di bawah puing-puing bangunan. Korban luka mencapai 777 orang. Israel mengklaim serangan pada Selasa berhasil melumpuhkan komandan tertinggi Hamas, Ibrahim Biari.