Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menyerahkan Dana Tunggu Hunian (DTH) kepada 91 penyintas dalam kegiatan yang digelar di SMP Negeri 2 Pronojiwo, pada Rabu 3 Desember 2025/Kominfo Lumajang.
Daviq Umar Al Faruq • 4 December 2025 10:05
Lumajang: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, Jawa Timur menyalurkan bantuan Dana Tunggu Hunian (DTH) bagi warga terdampak erupsi Gunung Semeru. Sebanyak 91 penyintas menerima bantuan tersebut dalam acara serah terima yang digelar di SMP Negeri 2 Pronojiwo, Rabu, 3 Desember 2025.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan langsung oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati. Selain dana, pemerintah juga membagikan paket sembako untuk mendukung kebutuhan pokok harian warga.
Dalam kesempatan itu, Bupati Indah mengingatkan seluruh masyarakat untuk tidak lengah meski status aktivitas Gunung Semeru telah turun dari Level IV (Awas) menjadi Level III (Siaga).
“Status memang turun satu level, tetapi Semeru masih berada di Level III atau siaga. Kondisi belum sepenuhnya aman. Saya minta masyarakat tetap waspada dan tidak lengah,” tegas Indah Amperawati, Rabu, 3 Desember 2025.
Kebijakan penyaluran DTH ini sejalan dengan berakhirnya masa tanggap darurat erupsi. Pemerintah pusat telah menetapkan pengungsian di lokasi penampungan sementara tidak lagi diperbolehkan. Warga yang telah mendapatkan hunian tetap di lokasi baru, seperti di Desa Sumbermujur, diminta segera menempatinya.
Bagi warga yang hunian tetapnya masih dalam proses, DTH menjadi solusi bantuan sementara. Dana ini bertujuan memenuhi kebutuhan dasar sambil menunggu proses penempatan di hunian permanen rampung.
“Warga yang belum mendapatkan hunian tetap sementara ini tinggal bersama keluarga. Pemerintah memberikan Dana Tunggu Hunian untuk membantu kebutuhan selama masa menunggu,” ujar Bupati Indah.
Pemkab Lumajang memastikan proses pendataan penerima bantuan dilakukan secara akurat oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat. Proses verifikasi lapangan dilakukan untuk meminimalisasi kesalahan penyaluran.

Erupsi Gunung Semeru, Rabu, 3 Desember 2025. (Magma Indonesia)
“Semua sudah terdata sesuai fakta di lapangan. Pendataan BPBD kita lakukan dengan cermat supaya bantuan benar-benar sampai kepada yang membutuhkan,” jelas Indah.
Tak hanya bantuan materiil, Bupati Indah juga menyampaikan dukungan moril dan pendampingan berkelanjutan kepada para penyintas yang masih berjuang dalam fase pemulihan.
“Kami memahami situasi ini tidak mudah. Saya mohon warga bersabar. Insyaallah Allah SWT akan memberikan kemudahan dan rezeki bagi panjenengan semua. Pemerintah Kabupaten Lumajang akan terus mengawal dan mendampingi warga penyintas erupsi Semeru,” tambahnya.
Penyaluran DTH menjadi langkah strategis dalam pemulihan sosial-ekonomi pascabencana. Langkah ini sekaligus menjadi bukti komitmen pemerintah daerah untuk terus hadir mendampingi warga hingga seluruh proses pemulihan, termasuk penyediaan hunian yang layak, dapat terselesaikan dengan tuntas.