KONEK 2025 Hadirkan 9 Founder Lokal Bahas Strategi UMKM Hadapi 2026

Jakarta: Marketeers KONEK kembali hadir pada 2025. Tahun ini, kehadiran acara tersebut menjadi ruang belajar praktis bagi wirausaha, UMKM, enabler dan brand lokal yang ingin memperkuat strategi bisnis menghadapi tahun 2026.

Mengusung pendekatan aplikatif berbasis pengalaman nyata, acara ini menghadirkan rangkaian sesi yang membahas perencanaan bisnis, pemasaran, digitalisasi, hingga ketahanan usaha.

Hadir berbagai narasumber penting dalam Marketeers KONEK 2025. Salah satunya, Sandiaga Uno yang hadir untuk memberikan sambutan dalam pembukaan acara ini. Dalam acara ini, ia yang dikenal sebagai seorang entrepreneur dan strategic investor menegaskan ketangguhan dan daya saing menjadi kunci bagi UMKM menghadapi tahun 2026.

"Dunia bisnis berubah cepat dengan digitalisasi dan perubahan perilaku konsumen. Pengusaha tangguh harus punya resilience, agility, dan integrity, serta berani diversifikasi pendapatan, memanfaatkan teknologi, menjaga arus kas, dan membangun personal branding yang autentik. Fokus pada nilai tambah, bangun komunitas, dan perkuat kolaborasi lintas sektor," ujar Sandiaga.

Acara pun dilanjutkan sesi Marketing Plan 2026 untuk wirausaha yang dibawakan oleh CEO Marketeers Iwan Setiawan. Ia menegaskan pentingnya eksekusi yang terukur. Menurutnya, wirausaha perlu melihat tahun 2026 sebagai tahun untuk berfokus pada eksekusi yang terarah, bukan sekadar memperbaiki template rencana tahun sebelumnya.

"Banyak bisnis terhambat bukan karena produknya buruk, tetapi karena tidak memiliki roadmap yang jelas. Wirausaha harus tahu mereka sedang berada di level apa, apakah masih fokus pada produk, mulai membangun brand, membangun channel sendiri, atau sudah mengelola customer experience, bahkan menjadi orkestrator dalam membangun ekosistem. Tanpa kejelasan tujuan dan langkah berikutnya, strategi hanya akan jadi rutinitas, bukan sekadar pertumbuhan," ujar Iwan di acara KONEK 2025 pada Kamis, 27 November 2025.


CEO Marketeers Iwan Setiawan. (Foto: Dok. Ist)

Dilanjutkan dengan sesi Indonesia Economic Outlook 2026 oleh ekonom senior, A. Prasetyantoko. Ia menjelaskan kondisi ekonomi dan pasar di tahun 2026 akan menuntut adaptasi yang cepat, sehingga wirausaha dan brand perlu mengantisipasi dan memitigasi perubahan sejak dini agar tetap kompetitif.
 

9 founder lokal berbagi strategi pertumbuhan

Rangkaian pembelajaran langsung dari sembilan founder yang telah membangun bisnis dari berbagai tahap dan tantangan. Melalui acara ini, para founder memberikan insight mengenai eksekusi, branding, distribusi, digitalisasi, hingga inovasi produk.

Chairman Brodo Didith Noerdiansyah, membuka sesi dengan pendekatan 'modal minimal, cuan maksimal' berdasarkan perjalanan Brodo sebagai brand lokal yang tumbuh dari keterbatasan. Ia memastikan modal bukan sekadar untuk memulai, tetapi untuk mempercepat saat fondasi sudah kuat. Karena itu, pilih investor yang sejalan, bertumbuh sesuai kapasitas, dan hindari spending yang tidak perlu.
 
Founder & CEO MAKA Motors, Raditya Wibowo turut menekankan pentingnya membangun bisnis berbasis data sejak hari pertama. Menurutnya, setiap keputusan harus lahir dari kebutuhan pasar dan perilaku pengguna, serta diperkuat dengan riset yang solid dan terukur.

Wawasan tentang branding disampaikan oleh Director of Bodypack Imanuel Wirajaya, yang menekankan bahwa kekuatan sebuah merek tidak hanya dibangun oleh logika, tetapi terutama oleh emosi. Menurutnya, keputusan pelanggan dibuat di emotional brain, sehingga brand harus mampu menyentuh sisi emosional manusia melalui cerita yang autentik dan relevan.

Dari sisi operasional, Founder Ciomy, Dian Aryanti menggarisbawahi konsistensi kualitas produk dan layanan sebagai kunci keberlanjutan jangka panjang. Ia juga menegaskan bahwa keberlanjutan hanya bisa dicapai ketika brand berpegang pada kualitas, konsistensi, dan nilai integritas yang benar-benar customer-centric.

Strategi penjualan dan ketahanan bisnis diuraikan oleh Head of Sales RSV Helmets Ekky Wicaksana, yang berbagi cara menjaga cashflow dan performa penjualan di tengah tekanan pasar. Sementara itu, CEO Bobobox Indra Gunawan, mengajak peserta memahami urgensi transformasi digital agar pelaku usaha tidak mudah tertinggal dalam kompetisi.

Pembahasan berlanjut pada strategi distribusi bersama Founder PALA Nusantara Ilham Pinastiko, yang berbagi pendekatan menembus pasar baru tanpa kehilangan identitas brand. Perspektif membangun tim dan kepemimpinan oleh Founder Ganesha Operation Bob Foster, ia berbagi perspektif tentang fondasi pertumbuhan bukan hanya prosedur, tetapi komitmen, loyalitas, dan kepemimpinan yang hadir ketika tim menghadapi tantangan.

Sesi founder ditutup oleh CEO Ina Cookies Fakhri Saifullah Nurahman, yang menegaskan bahwa inovasi berkelanjutan adalah kunci agar bisnis tetap relevan di industri yang cepat berubah. Baginya, inovasi bukan soal siapa yang paling kreatif, tetapi siapa yang paling cepat membaca perubahan dan berani melangkah meski sudah berada di zona aman.


(Foto: Dok. Ist)

Di akhir rangkaian kegiatan, Marketeers juga menggelar kembali SME Award 2025, ajang apresiasi bagi wirausaha, brand, dan perusahaan pemberdaya UMKM yang sukses menerapkan Sustainable Marketing Excellence (SME). Tahun ini menghadirkan tiga kategori utama, yakni Wirausaha, Perusahaan Pemberdaya UMKM, dan Perusahaan dengan inisiatif keberlanjutan, dengan penilaian yang menyoroti kreativitas, inovasi, dan kontribusi nyata terhadap ekosistem usaha nasional.

Dengan pendekatan aplikatif, wawasan berbasis pengalaman nyata, dan fokus pada implementasi, KONEK 2025 menegaskan posisinya sebagai ruang belajar bagi UMKM dan wirausaha yang ingin menyusun langkah lebih percaya diri, terarah, dan kompetitif menuju persaingan bisnis tahun 2026.
 

DAFTAR PEMENANG MARKETEERS SME AWARD 2025
No.	Perusahaan	Kategori
1	PT. Sehat Bugar Seimbang	Supply Chain Development in Local Market of the Year
2	PT Pertamina Geothermal Energy Tbk Area Kamojang	Green SME Empowerment Program of the Year
3	PT Pertamina Geothermal Energy Tbk Area Kamojang	Green Product Innovation of the Year
4	PT. Fam Inovasi Indonesia	Upskilling Platform for SME of the Year
5	Hooman	Social Movement Base Product Campaign of the Year
6	Boolet	Waste Management Initiative of the Year
7	Gunagoni	Product Recycling Initiative of the Year
8	Tjap Nyonya Kaya	Breakthrough Heritage Product Innovation of the Year
9	PT DUA PULUH TIGA	Creative Customer Engagement Program of the Year
10	Flos Aurum	Selling Through Digital Initiative of the Year
11	PT KREASI PALA NUSANTARA	Green Product Development of the Year
12	DELES Spesial Teh Tarik	Creative Beverage Product Innovation of the Year
13	Ulayya Jaya Indonesia	Sustainable Fashion Initiative of the Year
14	Cimol Bojot AA	Inspiring Customer Engagement Program of the Year
15	Cimol Bojot AA	Collaboration in Brand Activation of the Year
16	JTS Retail	Omnichannel CX Program of the Year
17	Vivi Nici	Collaborative Community Activation of the Year
18	Tadaima	Impactful Social Media Storytelling of the Year
19	Es Kopi Indonesia	Community-Driven Loyalty Program of the Year
20	Es Kopi Indonesia	Impactful Rebranding Initiative of the Year
21	PT Pijak Bumi International	Circular Fashion Initiatives of the Year

 

22	Photomatics	Fandom-Driven Community Marketing Program of the Year
23	Photomatics	Emotional Bonding Experience Campaign of the Year
24	Toco	Promising E-Commerce Enabler of the Year
25	NADI	Agricultural Supply Chain Platform for SME of the Year
26	CV RIANTY MALIOBORO	Multichannel Fashion Branding Campaign of the Year
27	brofesional	Gen Z Career Development Program of the Year
28	Konsultan Green Building	Green Building Solution of the Year
29	Aleenahoz Beauty	Product Innovation for Targeted Segment of the Year
30	P.T. Zola Permata Indonesia	Inclusive People Empowerment of the Year
31	PT Herco Digital Indonesia	Search Engine Marketing Campaign of the Year
32	RSV Helmets	Customer-Driven Product Campaign of the Year
33	Threepoint Jersey	Apparel Branding Campaign Through Omnichannel of the Year
34	Delovery	Digital Solution Platform for Local Artisan of the Year
35	Nona Rara Batik	Local Community Empowerment of the Year
36	Cilok Tjoedes	Social Media Influencer Marketing of the Year
37	PT Fast Retailing Indonesia (UNIQLO)	SME Capacity Building Program of the Year
38	PT Fast Retailing Indonesia (UNIQLO)	People Empowerment Initiative of the Year
39	UKMIndonesia.id	Collaborative SME Empowerment Platform of the Year
40	Badan Otonom Womenpreneur - BPP HIPMI	Inclusive Womenpreneur Empowerment Initiative of the Year
41	Allianz Life Indonesia	Community Impact Program of the Year
42	Ina Cookies	Impactful Collaborative Branding of the Year
43	Hirakiya	Inclusive Community Development Program of the Year
44	Bakso Malang Enggal	Brand Ambassador Digital Campaign of the Year
45	PT Mebiso Ekosistem Raih Kesuksesan (MEBISO)	SME Smart IP Platform of the Year
46	Serena Official	Promosing Fashion Product Innovation of the Year
47	Fish n Kids	Local Economy Enhancement Program of the Year
48	PT. FARM MAJU BERSAMA	Rising Local SME to Global Market of the Year
49	Batik Muria Kudus	Inclusive People Development Program of the Year