BBM Dijamin Aman! Stok Nasional Siap Hadapi Lonjakan Nataru

Ilustrasi pengisian BBM. Foto: Dok. Media Indonesia (MI).

BBM Dijamin Aman! Stok Nasional Siap Hadapi Lonjakan Nataru

Ihfa Firdausya • 25 November 2025 10:43

Jakarta: Komisi XII DPR memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) nasional jelang momen Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) dalam kondisi aman dan terkendali. Hal itu disampaikan Ketua Komisi XII DPR RI Bambang Patijaya usai memimpin Rapat Dengar Pendapat bersama Dirjen Migas Kementerian ESDM, BPH Migas, Pertamina Patra Niaga, dan Elnusa Petrofin, Senin, 24 November 2025.

Bambang menyatakan seluruh pihak telah memberikan laporan lengkap terkait kondisi perminyakan nasional. Ia menegaskan kepada masyarakat bahwa pelayanan BBM tidak mengalami kendala, distribusi telah dipulihkan, dan stok nasional berada pada level aman.
 
“Kami ingin memastikan kepada masyarakat bahwa pelayanan BBM enggak ada masalah. Barangnya ada. BBM nasional dijamin aman,” ujar Bambang di Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip dari Media Indonesia, Selasa, 25 November 2025.
 

 
Sebelumnya dalam rapat, Komisi XII meminta laporan utuh terkait situasi BBM nasional, termasuk penanganan keterlambatan distribusi yang sempat terjadi pekan lalu di sejumlah daerah. Menurut Bambang, persoalan tersebut semata-mata disebabkan kendala logistik dan kini telah diselesaikan oleh Pertamina Patra Niaga.
 
“Problem yang kemarin sempat terjadi itu sudah tidak masalah. Sekarang dalam proses pemulihan. Stok BBM nasional aman, dan persoalan distribusi sudah diselesaikan,” tegas Bambang.
 
Komisi XII juga melakukan pendalaman terhadap sejumlah poin teknis, termasuk realisasi kuota subsidi dan rencana relaksasi kuota oleh BPH Migas. Relaksasi ini memungkinkan penyesuaian kuota antar-kabupaten/kota agar penyaluran lebih merata dan sesuai kebutuhan wilayah.
 
Pada kesempatan itu, Dirut Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra  menegaskan kesiapan penuh menghadapi lonjakan permintaan jelang Nataru. Pihaknya memastikan ketersediaan BBM dan LPG terus ditingkatkan hingga akhir November, termasuk menambah produksi kilang dan melakukan impor.
 
“Per hari ini 24 November 2025, stok nasional berada di posisi 20,2 hari dan sedang dinaikkan menuju 21–22 hari. Tambahan produksi Pertalite diperkirakan mencapai 1,4 juta barel,” papar Ega.
 
Untuk memperkuat distribusi, Patra Niaga menyiapkan beberapa hal, yaitu tambahan armada kapal untuk pengiriman ke depo; 346 unit mobil tangki tambahan; mobil tangki kantong di titik-titik strategis; terminal BBM yang beroperasi hingga Sabtu–Minggu; 1.800 SPBU beroperasi 24 jam mulai 15 Desember; dan penambahan awak mobil tangki (manpower cadangan) untuk mempercepat penyaluran.


Ilustrasi pengisian BBM. Foto: Dok. Media Indonesia (MI).
 
Sementara itu, Dirjen BPH Migas menambahkan bahwa Posko Satuan Tugas Nataru akan dibuka lebih awal dan berlangsung lebih panjang dibanding tahun sebelumnya. Hal itu dilakukan karena jarak waktu antara Natal 2025 dan Idulfitri 2026 berdekatan, sehingga kebutuhan stok harus dijaga secara ketat sepanjang akhir tahun.
 
BPH Migas juga menegaskan bahwa pengawasan kualitas BBM dilakukan secara reguler bersama Lemigas dan Pertamina. Termasuk klarifikasi isu kualitas BBM berisi air beberapa waktu lalu yang setelah dicek langsung di lapangan, terbukti tidak benar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Fachri Audhia Hafiez)