Berita Terpopuler Ekonomi: Antusiasme Masyarakat Tinggi Naik Kereta Api saat Liburan

Ilustrasi kereta api. Foto: Dokumen KAI

Berita Terpopuler Ekonomi: Antusiasme Masyarakat Tinggi Naik Kereta Api saat Liburan

Annisa Ayu Artanti • 28 January 2025 08:07

Jakarta: Sejumlah berita ekonomi pada Senin, 28 Januari 2025 menjadi perhatian pembaca sehingga menjadi berita terpopuler di Metrotvnews.com. 

Mulai dari antusiasme masyarakat yang tinggi menggunakan kereta api, harga emas dunia turun, hingga pemerintah yang akan menahan ekspor minyak mentah.

Berikut rangkuman berita selengkapnya:

1. Antusiasme Masyarakat Pergi Pakai Kereta Api Tinggi

Antusiasme masyarakat menggunakan kereta api selama libur panjang Isra' Mikraj dan Tahun Baru Imlek tercatat tinggi.

Baca berita selengkapnya di sini.

2. Harga Emas Turun di Tengah Ketidakpastian Tarif Trump

Harga emas turun di perdagangan Asia pada Senin, dari kenaikan tajam minggu lalu. Penurunan harga emas disebabkan oleh penguatan dolar AS menguat setelah Presiden Donald Trump memberlakukan tarif singkat terhadap Kolombia.

Baca berita selengkapnya di sini.
 
Baca juga: 

Startup AI Tiongkok, S&P 500 dan Nasdaq Merosot ">Ancaman Startup AI Tiongkok, S&P 500 dan Nasdaq Merosot

3. Sektor Jasa Keuangan RI Stabil, Ini Faktornya

Stabilitas sektor jasa keuangan nasional tetap terjaga stabil di tengah dinamika perekonomian global. Hal ini didukung oleh permodalan yang kuat, likuiditas yang memadai, profil risiko yang manageable, serta kinerja sektor jasa keuangan yang tumbuh positif.

Baca berita selengkapnya di sini.

4. Genjot Produksi BBM, Pemerintah Tahan Ekspor Minyak Mentah

Pemerintah akan menahan ekspor minyak mentah (crude oil) hasil produksi dalam negeri untuk lebih banyak diolah di kilang domestik. Dengan begitu, produksi bahan bakar minyak (BBM) diharapkan meningkat.

Baca berita selengkapnya di sini.

5. Bisnis Ini Bisa Bikin Kamu Jadi Sultan

Bisnis jasa titip (jastip) semakin populer sebagai peluang usaha yang menjanjikan. Bagi yang hobi berbelanja atau memiliki koneksi luas di luar negeri, bisnis ini bisa menjadi pilihan menarik.

Baca berita selengkapnya di sini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)