Luhut Isi Retret Kepala Daerah, Ungkap Bakal Ada Relokasi Industri Tekstil dari Vietman

Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan. MTVN/Ahmad Mustaqim

Luhut Isi Retret Kepala Daerah, Ungkap Bakal Ada Relokasi Industri Tekstil dari Vietman

Ahmad Mustaqim • 26 February 2025 17:59

Magelang: Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan kepada para kepala daerah perihal perkembangan ekonomi Indonesia, khususnya potensi relokasi industri tekstil sepatu dari Vietnam yang sekarang sedang berproses. Ia menyebutkan sejumlah daerah di Pulau Jawa bakal jadi tujuan. 

"Mereka akan masuk banyak ke daerah-daerah di Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur," kata Luhut di Lembah Tidar Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Rabu, 26 Februari 2025.

Luhut menyebut relokasi industri tekstil itu akan bisa mencintakan lapangan kerja baru. Ia mengatakan lapangan kerja yang bisa dibuka mencapai 1 juta peluang. 

"Bisa menciptakan lapangan kerja mungkin dalam 1,5 tahun ke depan itu sampai 1 juta sampai 1,5 juta lapangan kerja," ujarnya. 

Baca: 

Luhut mengaku sempat berdiskusi dengan para kepala daerah perihal perizinan. Ia mengatakan para kepala daerah meminta perizinan lebih dipercepat.

"Mereka minta tadi mengenai izin-izin Amdal bisa dipercepat prosesnya karena kemarin sudah kami laporkan kepada Presiden dan Presiden memerintahkan akan dipercepat. Malah tadi sedang kita atur ada 10-15 untuk bertemu menghadap presiden untuk menyampaikan sendiri permintaan-permintaan atau keluhan-keluhan mereka," katanya. 

Luhut juga mengungkapkan pemerintah mendorong peluang industri semikonduktor di Tanah Air. Menurutnya, pemerintah tengah mencari anak-anak muda 100 orang pada tahap pertama.

"(Sebanyak) 50-100 orang ini untuk mulai training mengenai semikonduktor di Singapura sedang kita kerjakan," ucapnya. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)