Rotasi Wali Kota di Jakarta, Pramono Irit Bicara

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung/Metro TV/Joy

Rotasi Wali Kota di Jakarta, Pramono Irit Bicara

Farhan Zhuhri • 3 May 2025 12:24

Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, irit bicara menanggapu rotasi Wali Kota kota di sejumlah kota administrasi. Pejabat yang akan dirotasi, harus melewati uji kelayakan dan kepatuhan oleh Ketua DPRD DKI Jakarta. 

Ia mengatakan hal yang terpenting adalah dirinya tetap menjadi gubernur dan Rano Karno menjadi wakil gubernur. "Yang jelas Pak Wagub, Rano Karno, tetap menjadi Wagub. Pramono Anung tetap menjadi Gubernur," kata Pramono kepada wartawan di Jakarta Timur, dikutip Sabtu, 3 Mei 2025.

DPRD Jakarta telah melakukan fit and proper test alias uji kelayakan dan kepatutan terhadap sejumlah calon wali kota, bupati, dan pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemprov DKI pada Jumat, 2 Mei 2025.

Adapun informasi fit and proper test ini dikonfirmasi langsung oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin. "Fit and proper test berdasarkan surat Gubernur yang sampai kepada saya," kata Khoirudin.

Secara total, terdapat lima pejabat yang mengikuti proses ini. Pertama, ada Wakil Bupati Kepulauan Seribu M Fadjar Churniawan yang diproyeksikan menjadi Bupati Kepulauan Seribu.
 

Baca: Perombakan Wali Kota di Jakarta, 3 Calon Diuji DPRD

Kemudian, Wakil Wali Kota Jakarta Barat Hendra Hidayat yang diusulkan untuk menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Utara.

Selanjutnya, Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin juga mengikuti proses yang diusulkan menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Timur. 

Lalu, Asisten Deputi Bidang Pengendalian Permukiman M Anwar, diusulkan menggantikan Munjirin sebagai Wali Kota Jakarta Selatan.

Selain itu, ada pula Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol, Augustinus yang diusulkan untuk mengisi posisi Sekretaris DPRD DKI Jakarta.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)