Proses evakuasi korban Haikal, setelah 3 hari terjebak reruntuhan beton musala Al Khoziny, SIdoarjo. (tangkapan layar/IG Damkar112Suroboyo)
Amaluddin • 1 October 2025 20:36
Sidoarjo: Kondisi kesehatan Syehlendra Haikal R A, 13, santri Pondok Pesantren Al Khoziny Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, yang berhasil selamat setelah 48 jam terjebak di bawah reruntuhan beton musala, dipastikan normal tanpa cedera serius. Bahkan, semua bagian tubuh Haikal tidak mengalami cedera.
"Hasil rontgen mulai dari toraks, panggul, kaki, hingga jari, semuanya normal. Tidak ada masalah,” kata Direktur Utama RSUD R.T. Notopuro Sidoarjo, dr. Atok Irawan, Rabu, 1 Oktober 2025.
Atok menegaskan Haikal sama sekali tidak mengalami fraktur atau retak tulang. Hanya saja, beberapa bagian kulitnya mengalami lecet dan kebiruan akibat terjepit reruntuhan.
"Tidak ada yang retak, tidak ada fraktur. Kulitnya saja yang sedikit tergencet sehingga tampak kebiruan. Tapi insyaallah semuanya aman,” ujar Atok.
Baca juga:
Update Ponpes Al Khoziny Ambruk: 4 Meninggal, Satu Dievakuasi Hari Ketiga |