Sosialisasi Program MBG di Bogor. Istimewa
Bogor: Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali disosialisasikan di Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Sosialisasi yang digelar DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) ini bertujuan memperkuat pemahaman masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang sekaligus mendukung keberhasilan pelaksanaan program MBG di tingkat daerah.
Kegiatan tersebut dihadiri Anggota Komisi IX DPR RI Achmad Ru’yat, Ketua DPC Luthfi Tian Wibrianto, serta Tenaga Ahli Direktorat Promosi BGN Ande Citra Restiawan. Program MBG sendiri diluncurkan pada 6 Januari 2025 dan secara bertahap akan menjangkau seluruh wilayah di Indonesia.
Dalam sambutannya, Achmad Ru’yat menegaskan bahwa pembentukan Badan Gizi Nasional menjadi bukti komitmen pemerintah untuk memastikan manfaat program MBG dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Program ini tidak hanya sekadar menyediakan makanan bergizi, tetapi juga langkah konkret dalam membangun generasi sehat dan produktif di masa depan,” ujarnya.
Ia menambahkan, pemerataan distribusi makanan bergizi hingga ke pelosok desa perlu dijaga agar seluruh lapisan masyarakat, termasuk anak-anak dan ibu hamil, mendapatkan manfaatnya. Achmad juga mengajak masyarakat turut aktif mengawasi jalannya program MBG.
“Apabila ada kendala seperti makanan tidak higienis atau keluhan lainnya, masyarakat dapat melapor melalui portal pengaduan yang telah disiapkan Badan Gizi Nasional. Dukungan dan pengawasan publik akan memperkuat pelaksanaan program ini,” jelasnya.
Sementara itu, Tenaga Ahli Direktorat Promosi BGN, Ande Citra Restiawan, menjelaskan MBG memberikan manfaat ganda, baik dari sisi kesehatan maupun ekonomi.
“Dari hulu ke hilir, program ini memberdayakan masyarakat. Mulai dari petani, pedagang bahan pangan, hingga pekerja dapur umum, semuanya mendapatkan dampak positif,” kata Ande.
Ketua DPC, Luthfi Tian Wibrianto, turut mengapresiasi kolaborasi DPR dan BGN dalam menyukseskan sosialisasi program ini. Menurutnya, MBG bukan hanya penting dari sisi kesehatan, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi masyarakat.
“Program ini menjadi sarana edukasi tentang pentingnya gizi sekaligus membuka lapangan kerja baru. Dengan gizi yang baik, kita sedang menyiapkan generasi unggul untuk masa depan Indonesia,” ujarnya.
Sosialisasi MBG di Leuwiliang diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya konsumsi makanan bergizi seimbang serta memperkuat kolaborasi antara pemerintah, DPR, dan masyarakat demi mewujudkan Indonesia sehat dan bebas stunting.