12 Anggota Jemaah Haji Debarkasi Surabaya Pulang Mandiri

Ilustrasi jemaah haji. Foto: Dok. MI.

12 Anggota Jemaah Haji Debarkasi Surabaya Pulang Mandiri

Amaluddin • 11 July 2025 22:56

Surabaya: Proses pemulangan jemaah haji Debarkasi Surabaya resmi berakhir dengan kedatangan kloter terakhir, 97, pada Jumat, 11 Juli 2025. Sebanyak 322 orang dari berbagai daerah di Jawa Timur menjadi penutup rangkaian panjang pemulangan jemaah ke Tanah Air.

Kedatangan kloter pamungkas ini disambut dengan seremoni sederhana yang melibatkan para petugas penyelenggara haji dari berbagai instansi, termasuk Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Kemenag Jatim, Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan, Dinas Kesehatan Jatim, TNI/Polri, Bea Cukai, Ditjen Imigrasi, serta tokoh agama.

Mewakili Gubernur Jawa Timur, Asisten III Bidang Administrasi Umum, Akhmad Jazuli, menyampaikan rasa syukur atas selamatnya perjalanan jemaah kloter terakhir serta mengingatkan pentingnya menjaga kemabruran haji.

"Ibadah haji pasti penuh ujian. Mari terus jaga lisan dan kebiasaan baik yang telah dibentuk selama di Tanah Suci,” kata Jazuli.
 

Baca: 

Istana: Penyelenggaraan Haji akan Diambil Alih BP Haji


Sementara itu, Juru Bicara PPIH Debarkasi Surabaya, Sugiyo, menambahkan bahwa total 36.701 orang dipulangkan, dari 36.815 orang yang sebelumnya diberangkatkan. Sebanyak 114 anggota jemaah tidak ikut dalam kloter kepulangan, dengan rincian 94 orang wafat di berbagai fase penyelenggaraan haji (Tanah Suci, masa pemberangkatan, penerbangan, dan saat tiba di RS Haji),

"Ada delapan jemaah tertinggal di Makkah karena berbagai hal, yakni lima masih dirawat, satu dinyatakan hilang, satu melahirkan dan satu pendamping. Kemudian ada 12 jemaah pulang secara mandiri, di luar kloter yang dijadwalkan. Lalu juga masih ada dua jemaah yang masih menjalani perawatan di RS Haji Surabaya," ujarnya.

Sugiyo menyampaikan permintaan maaf apabila selama penyelenggaraan ditemukan kekurangan dalam pelayanan, dan memastikan hal tersebut menjadi bahan evaluasi ke depan. "Kami telah berusaha maksimal. Mohon maaf jika ada kekurangan. Semoga ini jadi pelajaran berharga untuk penyelenggaraan haji selanjutnya,” tandasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)