103 Anggota DPD Deklarasi Dukung Sultan Najamudin Gantikan La Nyalla

Jakarta: Sebanyak 103 anggota Dewan Pimpinan Daerah (DPD) RI terpilih periode 2024-2029 mendeklarasikan mendukung Sultan Baktiar Najamudin menggantikan Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti. Sultan saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPD RI.

"Kita butuh sosok yang bisa membangun sinergisitas, dan posisi itu ada di Pak Sultan," kata Anggota DPD RI Angelo Wake Kako di kawasan Senayan, Jakarta, Jumat, 27 September 2024.

Menurut Angelo, Sultan punya kapasitas untuk memimpin DPD RI. Pasalnya, DPD RI selama ini dipandang dalam membangun kemitraan dengan berbagai lembaga khususnya pemerintah hingga DPR kurang maksimal.

"Membangun komunikasi yang baik antar lembaga baik dengan ekskutif maupun dengan DPR untuk apa? Untuk penguatan kelembagaan DPD sendiri," ucap Angelo.

Baca:  LaNyalla Dilaporkan ke Badan Kehormatan DPD

Angelo mengatakan deklarasi itu untuk mendukung paket pimpinan DPD RI. Berdasarkan Tata Tertib DPD RI, pencalonan pimpinan perlu diajukan melalui sistem paket dengan mengajukan empat nama.

Selain Sultan, para senator yang didukung untuk menjadi Pimpinan DPD RI itu yakni Yorrys Raweyai, Tamsil Linrung, dan Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas. Menurut Angelo, paket itu disebut ideal untuk mewakili Indonesia untuk DPD RI lima tahun ke depan.

"Ini berempat. Ini paket yang ideal. Sangat Indonesia, mewakili kaum perempuan ada, Pak Sultan, kelompok dari timur ada Bang Yorrys, ini satu yang luar biasa," ujar Angelo.

Deklarasi dukungan itu dilaksanakan dalam peluncuran buku berjudul Green Democracy karya Sultan B Najamudin. Dalam kegiatan itu, hadir juga sejumlah tokoh, mulai dari Ketua MPR Bambang Soesatyo, pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra, hakim konstitusi Anwar Usman, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie, Wakil Ketua Umum Partai gelora Fahri Hamzah, hingga Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X.